.webp)
Israel terus menggempur Rafah
Israel mengklaim telah membunuh sekitar 300 militan Palestina di Rafah sejak operasi militer dimulai. Diketahui, operasi militer di selatan Gaza mulai dilancarkan sejak bulan ini.
"Kami telah melenyapkan sekitar 300 teroris di Rafah dalam operasi ini sejauh ini," kata juru bicara pemerintah David Mencer, dilansir AFP, Jumat (31/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir Al Arabiya, sumber medis Gaza mengatakan 12 warga Palestina, yang dikatakan sebagai warga sipil, telah tewas dan sejumlah orang lainnya terluka dalam serangan udara Israel di Rafah.
Para petugas medis mengatakan bahwa warga sipil Palestina lainnya tewas dalam serangan udara di kamp pengungsi Al-Shati di sebelah barat Kota Gaza.
 Palestinian members of Palestine Red Crescent Society (PRCS) react as they gather near the bodies of their two fellow paramedics, who according to medics, were killed when an ambulance on a mission to rescue people was hit in an Israeli strike, during their funeral in Rafah in the southern Gaza Strip, May 30, 2024. REUTERS/Hatem Khaled Foto: REUTERS/Hatem Khaled |
Korban-korban jiwa di Rafah semakin menambah banyak jumlah korban jiwa di sekujur Jalur Gaza sejak Israel melancarkan serangan pasca-7 Oktober 2023. Sedikitnya 36.224 orang telah tewas di wilayah Gaza selama lebih dari tujuh bulan serangan Israel. Angka itu didapat dari Kementerian Kesehatan di Gaza pada Kamis (30/5) waktu setempat.
Jumlah tersebut mencakup sedikitnya 53 orang yang tewas dalam 24 jam terakhir, kata sebuah pernyataan Kementerian Kesehatan Gaza. Ditambahkan bahwa 81.777 orang terluka di Jalur Gaza sejak perang dimulai.
Simak juga 'Menteri ATR/BPN AHY Nyatakan Siap Berantas Mafia Tanah':
(dnu/dnu)
