Rentetan serangan udara dari militer Israel menghantam dua lokasi berbeda di wilayah Tepi Barat pada Rabu (20/3) sore dan Kamis (21/3) dini hari. Total sedikitnya lima orang, termasuk komandan Jihad Islam, tewas dalam serangan di area Jenin dan di area kamp pengungsi Nur Shams.
Seperti dilansir Reuters dan AFP, Kamis (21/3/2024), serangan udara Israel menghantam area Jenin di Tepi Barat pada Rabu (20/3) sore waktu setempat. Serangan itu dilaporkan menewaskan sedikitnya tiga warga Palestina, termasuk seorang komandan Jihad Islam, dan melukai satu orang lainnya.
Jenin selama ini diyakini menjadi markas kuat faksi bersenjata Palestina di Tepi Barat bagian utara.
Serangan udara Israel pada Rabu (20/3) sore waktu setempat itu menghantam sebuah mobil yang berisi empat petempur Palestina di area Jenin, dengan dua orang di antaranya merupakan anggota senior kelompok Jihad Islam, sekutu Hamas.
Ratusan orang, termasuk para pemuda yang menembakkan senapan otomatis ke udara, menghadiri pemakaman ketiga warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel di Jenin tersebut pada Rabu (20/3) malam waktu setempat.
Serangan udara Israel lainnya terjadi pada Kamis (21/3) dini hari waktu setempat, dengan militer Israel menyebut pasukannya melancarkan operasi di area kamp pengungsi Palestina di Nur Shams, yang berbatasan dengan kota Tulkarem di Tepi Barat bagian barat laut
Sedikitnya dua warga Palestina, yang disebut memberikan "ancaman" bagi tentara Israel, tewas dalam serangan itu.
"Selama operasi tersebut, sebuah pesawat menyerang dua teroris yang memberikan ancaman langsung terhadap pasukan," sebut militer Israel dalam pernyataannya.
Simak juga Video 'Biden Soroti Korban Tewas di Gaza: Netanyahu Justru Menyakiti Israel':
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
(nvc/zap)