Beri Perlawanan, Hamas Perangi Pasukan Israel di Jalanan Gaza

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 05 Feb 2024 14:12 WIB
Ilustrasi -- Petempur sayap bersenjata Hamas mengikuti parade militer di Jalur Gaza pada Juli tahun lalu (dok. Reuters)
Gaza City -

Anggota kelompok Hamas memberikan perlawanan terhadap pasukan Israel yang menyerbu dua kota utama di wilayah Jalur Gaza. Pertempuran itu menandai bahwa Hamas masih memegang kendali di tengah klaim Tel Aviv soal pembubaran unit-unit militan di daerah kantong Palestina tersebut.

Seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Senin (5/2/2024), pertempuran antara militan Hamas dan pasukan Israel dilaporkan terus berlangsung di Gaza City dan Khan Younis, dua kota utama di Jalur Gaza yang sejak beberapa minggu lalu dikuasai tentara dan tank-tank Tel Aviv.

Israel, pekan lalu, menyebut Rafah sebagai fokus utama pasukannya saat ini. Hal itu semakin menambah tekanan untuk ratusan ribu warga sipil Palestina yang mengungsi dari rumah masing-masing untuk menghindari perang dan memilih berlindung di Rafah, yang terletak dekat perbatasan Mesir.

Sejumlah warga Palestina melaporkan tank-tank Israel dan serangan udara menghantam wilayah Rafah, termasuk salah satu serangan yang disebut menewaskan dua gadis di dalam satu rumah.

"Tidak ada tempat yang aman di Gaza, mulai dari satu pagar kawat hingga pagar kawat lainnya (perbatasan utara hingga selatan), tidak ada tempat yang aman," tutur seorang warga Gaza, Mohammed Kaloub, saat berbicara kepada Reuters.

Usai sempat menarik sebagian pasukannya dari Gaza City -- kota terbesar di Jalur Gaza -- beberapa pekan lalu demi memungkinkan warga sipil pulang dan membersihkan puing-puing, pasukan Israel kini kembali meningkatkan serangan mereka.

Pada Minggu (5/2) pagi, serangan udara Israel menghancurkan beberapa gedung bertingkat, termasuk proyek perumahan yang didanai Mesir. Militer Israel mengklaim pasukannya menewaskan tujuh militan Hamas di Jalur Gaza bagian utara dan menyita persenjataan mereka.

"Gaza City sedang dimusnahkan. Penarikan pasukan (Israel) adalah tipu muslihat," ucap salah satu warga setempat, yang enggan disebut namanya, kepada Reuters.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan Video 'Netanyahu Klaim Berhasil Tumpas 17 Batalion Perang Hamas':






(nvc/idh)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork