5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 19 Jan 2024 17:51 WIB
Saudi Crown Prince Mohammed bin Salman speaks during the Future Investment Initiative Forum in Riyadh, Saudi Arabia October 24, 2018.  Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS ATTENTION EDITORS - THIS PICTURE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY.
Putra Mahkota Arab Saudi (Foto: Dok. Bandar Algaloud/Courtesy of Saudi Royal Court/Handout via REUTERS)
Jakarta -

Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS), yang juga menjabat Perdana Menteri (PM) Saudi, berkomitmen untuk membantu upaya pembangunan kembali Jalur Gaza yang hancur akibat perang antara Israel dan Hamas. Namun ada syarat khusus yang harus dipenuhi. Apa itu?

Seperti dilansir NBC News, Jumat (19/1/2024), sejumlah pejabat senior pemerintah Amerika Serikat (AS) yang enggan disebut namanya mengungkapkan bahwa komitmen MBS itu berhasil didapatkan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Antony Blinken saat berkunjung ke Riyadh beberapa waktu lalu.

Selain mendatangi Saudi, Blinken juga melakukan serangkaian kunjungan ke negara-negara Arab lainnya ketika perang terus berkecamuk di Jalur Gaza.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Jumat (19/1/2024):

- Ngegas! Korut Uji Coba Senjata Nuklir Bawah Laut

ADVERTISEMENT

Pemerintah Korea Utara (Korut) mengklaim telah melakukan uji coba "sistem senjata nuklir bawah laut" di perairannya pekan ini. Uji coba itu dimaksudkan menanggapi latihan gabungan yang dilakukan oleh Amerika Serikat (AS) bersama Korea Selatan (Korsel) dan Jepang, yang melibatkan kapal induk bertenaga nuklir AS.

Seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Jumat (19/1/2024), Kementerian Pertahanan Korut dalam pernyataan yang dirilis kantor berita Korean Central News Agency (KCNA) menyebut latihan gabungan itu "sangat mengancam keamanan" Pyongyang, sehingga sebagai tanggapannya dilakukan uji coba di Laut Timur.

"(Korut) Telah melakukan uji coba penting terhadap sistem senjata nuklir bawah laut 'Haeil-5-23' yang sedang dikembangkan di Laut Timur Korea," sebut Kementerian Pertahanan Korut dalam pernyataannya yang dirilis KCNA.

Tanggal pasti uji coba itu tidak diungkapkan oleh Pyongyang.

- Netanyahu Terang-terangan Tolak Pembentukan Negara Palestina!

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyampaikan kepada Amerika Serikat bahwa dia menentang pembentukan negara Palestina sebagai bagian dari skenario pascaperang di Gaza. Ini ini menggarisbawahi perpecahan di antara kedua sekutu tersebut di tengah perang di Gaza yang terus berlangsung.

Dalam konferensi pers yang disiarkan secara nasional pada hari Kamis (18/1) waktu setempat, Netanyahu berjanji untuk terus melanjutkan serangan di Gaza sampai Israel menyadari "kemenangan yang menentukan atas Hamas". Netanyahu juga mengatakan bahwa dirinya telah menyampaikan posisinya mengenai negara Palestina kepada para pejabat AS.

"Dalam pengaturan apa pun di masa depan... Israel memerlukan kendali keamanan atas seluruh wilayah di sebelah barat Sungai Yordan," kata Netanyahu. "Ini bertentangan dengan gagasan kedaulatan. Apa yang bisa Anda lakukan?" ujarnya.

- NATO Umumkan Latihan Militer Terbesar, Libatkan 90 Ribu Tentara

NATO mengumumkan bahwa pekan depan mereka akan memulai latihan militer terbesarnya dalam beberapa dekade. Latihan yang akan berlangsung berbulan-bulan ini, melibatkan 90.000 tentara dan menguji kemampuan sekutu-sekutu untuk terlibat dalam konflik dengan musuh seperti Rusia.

Latihan militer "Steadfast Defender 2024" ini akan berlangsung hingga akhir Mei dan melibatkan unit-unit dari seluruh 31 negara anggota NATO ditambah calon anggota Swedia, kata Jenderal Amerika Serikat (AS) Christopher Cavoli, Panglima Tertinggi Sekutu Eropa NATO, kepada wartawan pada Kamis (18/1) waktu setempat.

Dilansir kantor berita AFP, Jumat (19/1/2024), latihan tersebut, yang terdiri dari serangkaian latihan individu yang lebih kecil, akan berlangsung dari Amerika Utara hingga sisi timur NATO, dekat perbatasan Rusia.

- Iran-Pakistan Memanas, Biden: Iran Tak Disukai di Kawasan

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengomentari bentrokan yang terjadi antara Iran dan Pakistan pekan ini. Biden menyebut bahwa bentrokan kedua negara yang bertetangga itu menunjukkan bahwa Iran tidak terlalu disukai di kawasan tersebut.

Gedung Putih juga menyatakan tidak ingin melihat eskalasi konflik lebih lanjut. Demikian seperti dilansir Reuters dan Al Arabiya, Jumat (19/1/2024).

Pakistan melancarkan serangan terhadap target-target militan separatis di dalam wilayah Iran pada Kamis (18/1) waktu setempat. Serangan Islamabad itu merupakan balasan atas serangan Teheran terhadap pangkalan kelompok militan di dalam wilayah Pakistan sekitar dua hari sebelumnya.

"Seperti yang Anda lihat, Iran tidak terlalu disukai di kawasan ini dan apa dampaknya, kami sedang berupaya untuk mencari tahu hal itu sekarang. Saya tidak tahu ke mana arahnya," ucap Biden dalam pernyataannya.

- Putra Mahkota Saudi Mau Bantu Bangun Kembali Gaza, Asalkan...

Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS), yang juga menjabat Perdana Menteri (PM) Saudi, berkomitmen untuk membantu upaya pembangunan kembali Jalur Gaza yang hancur akibat perang antara Israel dan Hamas. Namun ada syarat khusus yang harus dipenuhi. Apa itu?

Seperti dilansir NBC News, Jumat (19/1/2024), sejumlah pejabat senior pemerintah Amerika Serikat (AS) yang enggan disebut namanya mengungkapkan bahwa komitmen MBS itu berhasil didapatkan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) AS Antony Blinken saat berkunjung ke Riyadh beberapa waktu lalu.

Selain mendatangi Saudi, Blinken juga melakukan serangkaian kunjungan ke negara-negara Arab lainnya ketika perang terus berkecamuk di Jalur Gaza.

Dituturkan sejumlah pejabat senior AS itu bahwa pencapaian terbesar Blinken dalam rangkaian perjalanan itu adalah mendapatkan komitmen dari MBS dan empat pemimpin negara Arab lainnya untuk membangun kembali Jalur Gaza setelah perang.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads