Jihad Islam Bersiap Bebaskan 2 Sandera Israel Demi Kemanusiaan

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 10 Nov 2023 16:08 WIB
Gaza City -

Sayap bersenjata kelompok Jihad Islam yang bermarkas di Jalur Gaza, menyatakan siap untuk membebaskan dua sandera Israel, yang ditahan sejak serangan Hamas pada 7 Oktober lalu. Rencana pembebasan kedua sandera itu disebut demi alasan kemanusiaan dan medis.

Seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (10/11/2023), rencana pembebasan dua sandera Israel itu disampaikan kelompok Jihad Islam dalam sebuah video yang dirilisnya pada Kamis (9/11), yang menunjukkan seorang wanita lanjut usia dan seorang bocah laki-laki yang ditahan di Jalur Gaza.

Kedua sandera itu diduga merupakan bagian dari 240 orang yang disandera oleh para militan bersenjata Palestina yang menyerang Israel sebulan lalu.

Disebutkan Jihad Islam dalam videonya bahwa mereka siap untuk melepaskan kedua sandera tersebut untuk alasan kemanusiaan dan medis setelah persyaratan yang sesuai terpenuhi. Tidak disebutkan lebih lanjut soal persyaratan tersebut.

Juru bicara militer Israel, Laksamana Muda Daniel Hagari, mengecam video yang dirilis Jihad Islam itu sebagai 'terorisme psikologis'.

Israel menyebut video itu sebagai tanda penting kehidupan, namun menolak untuk memperkirakan apakah kedua sandera Israel itu benar-benar akan dibebaskan oleh Jihad Islam. Tel Aviv menilai hal itu sama saja terjerumus ke dalam 'perang psikologis' dengan para pelaku penyanderaan.

"Ini merupakan tanda-tanda kehidupan, dan ini penting," sebut Hagari ketika ditanya soal dua sandera yang ditahan Jihad Islam itu.

"Saya akan, untuk saat ini, mengabaikan pertanyaan tentang pembebasan mereka... Kami akan menjadi orang pertama yang memberi informasi terbaru kepada keluarga tersebut sebelum sesuatu terjadi," tegasnya.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork