AS Terus Deportasi Migran Haiti di Tengah Memburuknya Perang Geng

Rita Uli Hutapea - detikNews
Jumat, 01 Sep 2023 15:34 WIB
Otoritas AS pulangkan para migran Haiti (Foto: AP Photo/Joseph Odelyn)
Jakarta -

Otoritas Amerika Serikat akan terus mendeportasi para migran Haiti kembali ke negara mereka. Hal ini disampaikan juru bicara Departemen Keamanan Dalam Negeri AS pada hari Kamis (31/8) waktu setempat, di tengah memburuknya perang geng di Haiti yang mendorong pemerintah AS mendesak warganya untuk pergi dari negara itu.

"Pengusiran warga negara Haiti yang ditemui di perbatasan selatan kita dan pemulangan warga negara Haiti yang ditemui di laut terus berlanjut," kata juru bicara tersebut.

"Mereka yang ditemukan di laut akan segera dipulangkan, dan mereka yang ditemui di Amerika Serikat tanpa dasar hukum untuk tetap tinggal, akan dipulangkan," ujar juru bicara itu, dikutip kantor berita Reuters, Jumat (1/9/2023).

Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan kelompok-kelompok hak asasi manusia telah meminta Amerika Serikat dan negara-negara lain untuk menghentikan praktik pengusiran migran Haiti ini.

Otoritas perbatasan AS telah mendapati lebih dari 125.000 warga Haiti antara Oktober dan Juli lalu, menurut Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS.

Sebelumnya pada Kamis (31/8) pagi waktu setempat, sebuah penerbangan yang membawa 66 migran Haiti mendarat di Bandara Internasional Toussaint Louverture di ibu kota Port-au-Prince, menurut dokumen Keamanan Dalam Negeri yang dilihat oleh Reuters.

Pada pagi yang sama, sekelompok kecil, termasuk orang-orang yang tiba dengan mobil dari misi diplomatik AS, berkumpul di landasan pacu bandara yang sama untuk menaiki pesawat Boeing 767 yang dioperasikan oleh maskapai carter AS, Omni Air International menuju ke AS.

Lihat juga Video 'Ribuan Migran Haiti Menuju AS Lewat Meksiko':






(ita/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork