5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 19 Agu 2023 19:16 WIB
Edwin Wagensveld, aktivis sayap kanan Belanda saat melakukan aksi penodaan Al-Qur'an (AFP)
Jakarta -

Aksi penodaan Al-Qur'an terjadi dalam unjuk rasa di Belanda, dengan seorang aktivis sayap kanan menginjak dan merobek kitab suci agama Islam itu. Amerika Serikat (AS) memberikan lampu hijau bagi Belanda dan Denmark untuk memasok jet tempur F-16 milik kedua negara itu kepada Ukraina.

Edwin Wagensveld yang merupakan pemimpin kelompok sayap kanan Pegida cabang Belanda, merusak salinan Al-Qur'an dalam aksi di luar Kedutaan Besar Turki di Den Haag. Pemerintah Belanda mengecam aksi provokatif itu, mereka juga mengatakan tidak memiliki kekuatan hukum untuk mencegahnya.

Sementara Menlu AS Antony Blinken, dalam suratnya kepada Menlu Belanda dan Denmark, meyakinkan kedua negara itu bahwa permintaan mereka memasok jet tempur F-16 ke Ukraina akan disetujui. Pasokan akan dikirim usai para pilot Kyiv menyelesaikan pelatihan untuk menggunakan jet tempur canggih itu.

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Sabtu (19/8/2023):

- Al-Qur'an Diinjak-injak dan Dirobek dalam Unjuk Rasa di Belanda

Seorang aktivis sayap kanan melakukan aksi penodaan terhadap Al-Qur'an dalam unjuk rasa yang digelar di luar Kedutaan Besar Turki di Den Haag, Belanda. Dalam aksinya, sang aktivis menginjak-injak lalu merobek salinan kitab suci ajaran agama Islam tersebut.

Seperti dilansir AFP, Sabtu (19/8/2023), pemerintah Belanda telah mengecam unjuk rasa yang digelar menjelang aksi provokatif yang dilakukan pada Jumat (18/8) waktu setempat, namun mereka juga mengatakan tidak memiliki kekuatan hukum untuk mencegahnya.

Edwin Wagensveld yang merupakan pemimpin kelompok sayap kanan Pegida cabang Belanda ini, merusak salinan Al-Qur'an dalam aksi yang didampingi dua orang lainnya. Beberapa koresponden AFP menyaksikan langsung aksi penodaan Al-Qur'an yang dilakukan Wagensveld itu.

- China Kembali Gelar Latihan Militer di Sekitar Taiwan, Ada Apa?

Militer China kembali menggelar latihan militer di perairan sekitar Taiwan pada Sabtu (19/8) waktu setempat. Latihan militer terbaru ini disebut Beijing sebagai 'peringatan keras' setelah negara itu meluapkan kemarahan atas kunjungan singkat Wakil Presiden (Wapres) Taiwan William Lai ke Amerika Serikat (AS).

Seperti dilansir AFP, Sabtu (19/8/2023), Lai yang merupakan kandidat terdepan dalam pilpres Taiwan tahun depan, melakukan transit di New York dan kembali melalui San Francisco dalam rangkaian perjalanan ke Paraguay beberapa hari lalu.

Pada Sabtu (19/8) waktu setempat, China menyebut Lai sebagai 'pembuat onar' dan berjanji untuk mengambil 'langkah-langkah tegas... untuk menjaga kedaulatan nasional dan integritas wilayah'.

Laporan kantor berita Xinhua yang mengutip juru bicara militer China Shi Yi menyebut Komando Zona Timur Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) 'meluncurkan patroli udara dan lautan bersama, dan latihan militer Angkatan Laut dan Angkatan Udara di sekitar pulau Taiwan'.




(nvc/nvc)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork