Jurnalis Prancis Tewas Terkena Roket di Ukraina, Macron Berduka

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 10 Mei 2023 12:49 WIB
Presiden Prancis Emmanuel Macron (dok. Ludovic Marin/Pool via REUTERS/File Photo)
Paris -

Seorang jurnalis Prancis yang bekerja untuk kantor berita Agence France-Presse (AFP) tewas usai terkena tembakan roket di dekat Bakhmut, Ukraina bagian timur. Presiden Emmanuel Macron berduka atas kematian jurnalis dari negaranya tersebut.

Seperti dilansir CNN, Rabu (10/5/2023), Arman Soldin yang berusia 32 tahun itu merupakan koordinator video untuk AFP. Dia berstatus warga negara Prancis, namun memiliki keturunan Bosnia.

Soldin dilaporkan tewas pada Selasa (9/5) waktu setempat, dalam serangan roket yang menghantam pinggiran kota Chasiv Yar, yang terletak dekat Bakhmut yang tengah menjadi garis depan pertempuran sengit antara pasukan Ukraina dan Rusia, yang melancarkan invasi sejak Februari tahun lalu.

Kematian Soldin itu diumumkan oleh AFP dalam pernyataan via Twitter, yang mengutip keterangan sejumlah rekan jurnalis lainnya yang menyaksikan insiden itu.

"Kami sangat terpukul mengetahui kematian jurnalis video AFP Arman Soldin di Ukraina bagian timur hari ini," demikian pernyataan AFP via akun resmi Twitter-nya pada Selasa (9/5) waktu setempat.

"Seluruh pikiran kami tertuju untuk keluarganya dan orang-orang terkasihnya," imbuh pernyataan itu.

Soldin, menurut AFP, sedang bersama empat koleganya ketika serangan roket terjadi. Namun jurnalis-jurnalis lainnya yang ada di lokasi tidak mengalami luka-luka. AFP menyebut sekelompok jurnalis itu tengah bersama tentara Ukraina ketika mereka diserang pada Selasa (9/5) sore, sekitar pukul 16.30 waktu setempat.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork