Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) tengah melacak sebuah kapal yang diduga kapal mata-mata Rusia yang terdeteksi berlayar di lepas pantai Hawaii, tepatnya di perairan internasional. Insiden ini terjadi saat ketegangan yang semakin meningkat antara Washington DC dan Moskow setelah invasi ke Ukraina.
"Dalam beberapa pekan terakhir, Penjaga Pantai AS terus memantau kapal Rusia, yang diyakini sebagai kapal pengumpul informasi intelijen, di lepas pantai Kepulauan Hawaii," demikian pernyataan Penjaga Pantai AS dalam keterangan pers, seperti dilansir CNN, Kamis (19/1/2023).
Ditekankan oleh Penjaga Pantai AS bahwa situasi semacam itu bukan hal yang tidak biasa, namun pelacakan tetap dilakukan secara cermat.
"Sementara kapal militer asing bisa transit secara bebas melintasi zona ekonomi eksklusif (ZEE) AS, sesuai dengan hukum kebiasaan, kapal-kapal militer berbendera asing sering diamati beroperasi dan berkeliaran di dalam area respons Penjaga Pantai Distrik Empat Belas," jelas pernyataan itu.
Ini bukan pertama kalinya kapal-kapal yang diduga kapal mata-mata Rusia berlayar di lepas pantai AS. Tahun 2019 lalu, sebuah kapal mata-mata Rusia terdeteksi beroperasi di lepas pantai tenggara AS, dengan dua pejabat AS menuturkan kepada CNN bahwa kapal itu bergerak dengan 'cara yang tidak aman'.
Simak juga 'Perjanjian Bersejarah Jepang dan AS Tentang Eksplorasi Ruang Angkasa':