Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengumumkan negaranya telah menerima dua sistem pertahanan udara canggih dari Amerika Serikat (AS). Zelensky pun menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joe Biden atas bantuan persenjataan dalam melawan invasi Rusia itu.
Seperti dilansir Reuters dan kantor berita Ukrinform, Senin (26/9/2022), ini menjadi pengakuan pertama soal Ukraina telah menerima Sistem Rudal Permukaan-ke-Udara Canggih Nasional (NASAMS), yang telah sejak lama dinantikan oleh Kiev. Pengiriman NASAMS disetujui oleh Washington DC pada akhir bulan lalu.
"Kami benar-benar membutuhkan Amerika Serikat untuk menunjukkan kepemimpinan dan memberikan Ukraina sistem pertahanan udara. Saya ingin berterima kasih kepada Presiden Biden atas keputusan positif yang telah dibuat," ucap Zelensky dalam wawancara dengan media AS, CBS, pada Minggu (25/9).
"Dan kepada Kongres AS, kami telah menerima NASAMS," imbuhnya.
Laporan Ukrinform menyebut AS telah mengirimkan dua sistem NASAMS untuk Ukraina. NASAMS yang dikembangkan oleh Kongsberg dan Raytheon merupakan sistem pertahanan udara berbasis darat dengan jangkauan jarak dekat hingga jarak menengah.
Zelensky juga berterima kasih kepada AS untuk pasokan sistem roket jarak jauh lainnya, termasuk Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi atau HIMARS, yang memampukan pasukan Ukraina untuk bergerak maju melawan pasukan Rusia.
Ukraina diketahui melancarkan serangan balik pada bulan ini untuk membebaskan sebagian besar wilayah yang diduduki pasukan Rusia, tepatnya di wilayah Kharkiv. Pasukan Kiev juga dilaporkan membuat kemajuan di wilayah selatan negara itu.
Lihat juga Video: Rusia Sebut Ukraina Berupaya Serang PLTN Terbesar di Eropa dengan Drone
(nvc/ita)