Sederet Fakta Pelonggaran Covid Besar-besaran di Singapura

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 24 Apr 2022 20:15 WIB
Ilustrasi (Foto: Getty Images)
Jakarta -

Singapura akan segera memulai pelonggaran Covid besar-besaran. Mulai Selasa (26/4) sejumlah kebijakan yang selama dua tahun lebih diberlakukan mulai perlahan dilonggarkan.

Berikut sederet fakta pelonggaran Covid besar-besaran di Singapura.

DORSCON Jadi Kuning

Dilansir AFP, dalam pengumuman yang disampaikan Gugus Tugas COVID-19. Singapura akan menurunkan tingkat Kondisi Sistem Respons Wabah Penyakit atau Disease Outbreak Response System Condition (DORSCON) dari Oranye menjadi Kuning untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua tahun, sejak 7 Februari 2020 lalu.

Infeksi harian dan rawat inap telah menurun dalam seminggu terakhir, dengan rata-rata di bawah 3.100 kasus lokal sehari. Dengan penurunan kasus COVID-19 dan stabil di Singapura, "waktunya tepat" untuk menurunkannya menjadi Kuning.

"Di bawah DORSCON Kuning, kita masing-masing harus terus mematuhi langkah-langkah manajemen yang aman dan menjalankan tanggung jawab sosial. Artinya, jika Anda tidak sehat, kita harus benar-benar tinggal di rumah. Kita juga harus menjaga higiene perorangan yang baik dan mematuhi anjuran kesehatan," kata Gan, yang merupakan Menteri Perdagangan dan Perindustrian.

Dalam siaran pers tersebut, pemerintah juga mengingatkan bahwa pandemi belum berakhir.

"Meskipun ini merupakan langkah signifikan dalam kembalinya kita ke keadaan normal, pandemi belum berakhir,".

Sementara itu, Ketua Gugus Tugas COVID Singapura, Lawrence Wong tetap memperingatkan bahwa pembatasan bisa kembali diterapkan jika varian baru COVID-19 menimbulkan ancaman.

Pelonggaran Bakal Bawa Singapura Seperti Semula

Perdana Menteri Singapura Lee Hsieng Loong mengatakan pelonggaran langkah-langkah COVID-19 mulai 26 April akan membawa Singapura hampir seperti keadaan semula sebelum pandemi.

"Kami menyambut baik dengan pelonggaran lebih lanjut dari langkah-langkah yang diumumkan oleh gugus tugas multi-kementerian kemarin," kata Lee dalam sebuah posting Facebook, dilansir Channel News Asia, Minggu (24/4/2022)

"Perubahan ini akan membawa kita hampir sepenuhnya seperti sebelum COVID-19," tambahnya.

"Saya percaya bahwa setiap orang akan tetap bertanggung jawab secara sosial - mengenakan masker saat berada di dalam ruangan, mengasingkan diri jika merasa tidak sehat, dan saling menjaga."

Adapun sederet pelonggaran aturan Covid di Singapura dapat disimak di halaman berikut inui.




(izt/izt)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork