Presiden Brasil Jair Bolsonaro masih menjalani perawatan medis di rumah sakit karena mengalami penyumbatan usus. Bolsonaro menuturkan dirinya masih akan diperiksa untuk menentukan apakah perlu menjalani operasi.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (4/1/2022), gangguan kesehatan yang dialami Bolsonaro ini disebut sebagai komplikasi terbaru dari bekas luka yang dialaminya usai menjadi korban penikaman dalam kampenye pilpres tahun 2018 lalu.
Dalam pernyataan tertulis via Twitter, Bolsonaro menuturkan dirinya mulai merasa tidak sehat pada Minggu (2/1) sore waktu setempat, setelah makan siang, dan tim dokter kemudian memasangkan selang nasogastrik padanya.
Otoritas medis setempat menggambarkan kondisi Bolsonaro kini stabil dan membaik.
"Lebih banyak pemeriksaan akan dilakukan untuk kemungkinan operasi pada obstruksi internal pada bagian peru," tulis Bolsonaro dalam pernyataan via Twitter, sembari menyertakan foto dirinya mengacungkan jempol saat terbaring di tempat tidur rumah sakit.
Lebih lanjut dituturkan Bolsonaro bahwa ini kedua kalinya dia dirawat di rumah sakit 'dengan gejala yang sama' sejak dirinya ditikam dalam kampanye pada September 2018 lalu. Usai penikaman saat itu, Bolsonaro diketahui harus menjalani serangkaian operasi darurat.
Dalam pernyataan terpisah, pihak rumah sakit Vila Nova Star menjelaskan bahwa kondisi Bolsonaro membaik dan dia sempat berjalan-jalan sebentar di lorong rumah sakit.