IAEA mengatakan dalam pernyataannya bahwa Grossi "terus berkonsultasi dengan Iran", tanpa memberikan rincian lebih lanjut tentang rencana kunjungan.
Diketahui Grossi hanya pernah berkunjung ke Iran satu kali sejak mengambil alih kepemimpinan IAEA tahun 2019.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kunjungan pada Agustus 2020 ke Iran dianggap sukses, dengan IAEA bisa masuk ke dua lokasi di mana aktivitas nuklir yang tidak diumumkan mungkin terjadi pada awal tahun 2000-an.
Iran pada awal pekan ini menegaskan kembali bahwa perlawanan soal senjata nuklir adalah kebijakan resminya.
(izt/nvc)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini