Sidang pemakzulan mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, akan digelar oleh Senat pada minggu kedua bulan Februari mendatang. Waktu pelaksanaan sidang pemakzulan ini diumumkan Senat AS setelah sebelumnya seorang Senator senior dari Partai Republik mengusulkan penundaan.
Seperti dilansir AFP, Sabtu (23/1/2021), pemimpin mayoritas Senat, Chuck Schumer, dari Partai Demokrat mengumumkan bahwa sidang pemakzulan Trump akan digelar mulai 8 Februari. Tanggal itu merupakan kesepakatan antara Schumer dengan pemimpin minoritas Senat, Mitch McConnell, dari Partai Republik.
McConnell dilaporkan ingin memberikan waktu kepada tim kuasa hukum Trump untuk mempersiapkan diri selama dua pekan, sebelum sidang pemakzulan digelar oleh Senat. Di sisi lain, penundaan sidang pemakzulan ini juga akan memberikan waktu kepada Senat AS untuk menjalankan agenda-agenda penting lainnya, termasuk penetapan calon anggota kabinet Presiden Joe Biden.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
House of Representatives (HOR) atau DPR AS telah memakzulkan Trump untuk kedua kalinya pada 13 Januari lalu, sepekan sebelum dia mengakhiri masa jabatannya. Trump dimakzulkan atas tuduhan menghasut pemberontakan terkait rusuh Gedung Capitol pada 6 Januari lalu, yang didalangi pendukungnya.
Dalam pengumumannya pada Jumat (22/1) waktu setempat, Schumer menyatakan bahwa pasal pemakzulan Trump akan dikirimkan dan dibacakan kepada Senat AS pada Senin (8/2) mendatang, pukul 19.00 malam waktu setempat. Keesokan harinya, 100 Senator AS akan dilantik sebagai juri sidang pemakzulan Trump.
Para anggota DPR AS yang ditugaskan oleh Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, menjadi manajer pemakzulan dan anggota tim kuasa hukum Trump -- yang belum diumumkan -- kemudian akan diberi waktu untuk menyusun argumen hukum masing-masing.
"Setelah argumen disusun, presentasi oleh para pihak itu akan dimulai pada 8 Februari," tutur Schumer dalam pengumumannya di ruang sidang Senat AS.
Simak juga video 'Imbas Tragedi Capitol, Trump akan Hadapi Sidang Pemakzulan Jilid II':