Pada Sabtu (26/12) waktu setempat, JHU menghitung satu dari 1.000 orang di AS telah meninggal akibat Corona.
Sejauh ini, lebih dari 1 juta warga AS telah menerima suntikan dosis pertama vaksin Corona, dalam program vaksinasi terbesar dalam sejarah AS. Namun otoritas AS mengakui bahwa kecepatan vaksinasi Corona meleset dari jadwal. Selain itu, vaksin Corona tidak akan membantu mencegah lonjakan kasus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pakar penyakit menular terkemuka AS, Dr Anthony Fauci, memperingatkan bahwa yang terburuk dari pandemi masih belum datang, yang akan membawa AS ke dalam 'titik kritis' saat maraknya perjalanan liburan menyebarkan virus Corona.
(nvc/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini