Twitter Hapus Cuitannya, Ini Kata Mahathir Mohamad

Twitter Hapus Cuitannya, Ini Kata Mahathir Mohamad

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 30 Okt 2020 19:08 WIB
In this May 9, 2019, photo, Malaysian Prime Minister Mahathir Mohamad, speaks during a press conference in Putrajaya, Malaysia. Malaysian Prime Minister Mahathir has tendered his resignation to the king, his office reported Monday. (AP Photo/Vincent Thian)
Mahathir Mohamad (AP Photo/Vincent Thian)

Mahathir pun menyebut langkah Twitter dan Facebook itu sebagai tindakan munafik.

"Di satu sisi, mereka membela pihak-pihak yang memilih untuk menampilkan karikatur Nabi Muhammad SAW dan berharap seluruh Muslim untuk menelannya atas nama kebebasan berbicara dan berekspresi," ucapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di sisi lain, mereka dengan sengaja menghapus bahwa umat Muslim tidak pernah membalas dendam atas ketidakadilan terhadap mereka di masa lalu," imbuhnya.

"Bahkan seruan saya bahwa Prancis harus menjelaskan perlunya menasihati rakyat mereka untuk sensitif dan menghormati keyakinan orang lain, telah diabaikan," ujar Mahathir.

ADVERTISEMENT


(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads