Pesawat itu lepas landas dari Wuhan pada Selasa (4/2) dini hari, sekitar pukul 01.26 waktu setempat dan mendarat di Kuala Lumpur pukul 05.57 waktu setempat.
"Menurut Wisma Putra (sebutan untuk Kementerian Luar Negeri Malaysia), sejumlah warga Malaysia yang seharusnya ada di pesawat itu tidak bisa meninggalkan Wuhan karena masalah logistik," sebut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Nadma) dalam pernyataannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alasan utamanya adalah mereka ada di luar kota Wuhan dan kesulitan mendapat transportasi menuju kota tersebut atau bandara," imbuh Nadma.
Diketahui bahwa otoritas China mengisolasi belasan wilayah di Provinsi Hubei, yang menjadi pusat wabah virus corona. Sejauh ini total 427 orang tewas akibat wabah virus corona, dengan sebagian besar kematian terjadi di wilayah China daratan. Dua orang di antaranya meninggal akibat virus corona di Filipina dan Hong Kong.
Sementara itu, jumlah total kasus virus corona secara global, baik di China maupun 24 negara lainnya, mencapai 20.622 kasus.
(nvc/gbr)