Sedangkan, Pilot Denis Yevdokimov menuturkan kepada surat kabar setempat, Komsomolskaya Pravda, pesawat sempat hilang kontak saat di udara dan harus mengaktifkan mode kendali darurat 'karena petir'. Tidak disebut lebih lanjut apakah petir itu mengenai pesawat secara langsung.
"Kami berhasil memulihkan saluran komunikasi melalui frekuensi darurat pada sambungan radio kami. Namun saluran itu hanya berfungsi dalam waktu singkat dan terus terputus... hanya dimungkinkan untuk mengatakan beberapa kata," tutur Yevdokimov.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Keajaiban dalam Terbakarnya Pesawat Rusia |
Insiden ini terjadi pada Minggu (5/5), pesawat Aeroflot dengan nomor penerbangan SU 1492 ini diketahui baru saja lepas landas untuk terbang dari Moskow menuju Murmansk. Laporan awal seperti dilansir CNN menyebut bahwa muncul api di dalam pesawat sehingga pilot memutuskan terbang kembali ke Bandara Sheremetyevo, Moskow.
Sedangkan laporan kantor berita Rusia, Interfax, menyebut pesawat mengalami 'putus komunikasi' setelah tersambar petir saat mengudara. Total 41 orang tewas dalam kebakaran ini.
(rvk/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini