Pemerintah Kabupaten Badung mendorong peningkatan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat melalui program Nak Badung Sehat. Program yang dibangun Dinas Kesehatan Badung ini meliputi layanan Home Care, Gawat Darurat/Badung Emergency Service and Treatment (BEST), Telemedicine, Siap Antar Jemput Pasien (SIGAP) dan Aplikasi Badung Sehat.
Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa mengatakan program Nak Badung Sehat merupakan salah satu implementasi dari misi kedua Badung, yaitu meningkatkan kualitas kehidupan krama Badung di bidang pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan sosial.
"Kami mengapresiasi Dinas Kesehatan yang sudah mampu menerjemahkan visi-misi Badung di bidang kesehatan. Mudah-mudahan melalui program Nak Badung Sehat ini kita mampu memberikan layanan prima sehingga menjadi budaya melayani serta mampu meningkatkan kualitas derajat kesehatan masyarakat Badung," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (2/12/2025).
Dengan adanya sistem ini, Adi meminta petugas kesehatan bergerak dengan pendekatan hati nurani, kasih sayang dan rasa empati. Ia mengatakan dengan program Nak Badung Sehat, setidaknya akan ada total tambahan 25 pelayanan kesehatan di luar tanggungan BPJS Kesehatan.
Ia mengakui dukungan Rumah Sakit Swasta juga sangat dibutuhkan. Untuk itu, ia meminta Direktur Rumah Sakit Swasta agar meningkatkan kerja sama sehingga mampu memberikan pelayanan yang cepat dan terbaik bagi masyarakat.
Sementara itu, Kadis Kesehatan Badung dr. Made Padma Puspita menjelaskan program Nak Badung Sehat terdiri dari beberapa fitur, mulai dari home care, gawat darurat/BEST, telemedicine, SIGAP dan Aplikasi Badung Sehat. Adapun khusus aplikasi Badung Sehat, sudah dipresentasikan di Kementerian Kesehatan dan dipilih menjadi percontohan nasional.
Selain launching Nak Badung Sehat, dilakukan juga pengukuhan Sekretariat Bersama Organisasi Profesi Badung dan menjadi yang pertama secara nasional. Ia berharap kolaborasi antara pemerintah daerah dengan organisasi profesi ini akan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Badung.
"Kami Dinas Kesehatan dengan segenap komponen siap melaksanakan arahan Bupati dan Wakil Bupati Badung. Kami juga berkomitmen sampai tingkat bawah memberikan kemudahan layanan bagi masyarakat Badung," pungkasnya.
Sebagai informasi, program Nak Badung Sehat diluncurkan di Puspem Badung pada Sabtu (31/5/2025) oleh Ketua TP. PKK Badung Nyonya Rasniathi Adi Arnawa dan Kadis Kesehatan Badung dr. Made Padma Puspita.
Acara tersebut juga dirangkai dengan Pengukuhan Sekretariat Bersama Organisasi Profesi Kabupaten Badung dan Pembukaan Rakerda Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Badung. Di sela launching, Bupati berkesempatan mengadakan interaktif layanan program Home Care yang dilakukan petugas Puskesmas di masing-masing kecamatan.
Dari obrolan Bupati dengan masyarakat yang mendapat layanan home care, respons masyarakat senang dengan program home care karena sangat membantu dan gratis. Acara tersebut tururt dihadiri Pimpinan Perangkat Daerah, Tim Perumus Kebijakan, Direktur RS Swasta, Organisasi Profesi, Ketua Klinik dan Pengurus Pusat PPNI Bali.
Tonton juga video "Strategi Keberlanjutan Badung, dari Pangan hingga Pariwisata"
(akd/ega)