Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta melakukan penebangan pohon rawan tumbang. Sebanyak 163 pohon sudah dipangkas.
"Sekitar 163 pohon yang benar benar ditebang karena sangat berbahaya," kata Kepala Distamhut DKI Jakarta, Fajar Sauri saat dihubungi, Jumat (21/11/2025).
Fajar menjelaskan lebih dari 6.500 pohon sudah diperiksa akar hingga batang. Ada 3.566 pohon yang dipangkas ringan, 2.426 pohon dipangkas sedang, 1.618 pohon dipangkas berat.
"Kami secara rutin melakukan pemangkasan di 5 wilayah kota terutama wilayah selatan dan pusat dikarenakan banyak pohon-pohon sudah pada tua dan besar," ungkapnya.
Fajar juga menjelaskan soal pohon yang tiba-tiba tumbang di Senayan, kemarin. Kata dia, pohon itu tumbang karena angin kencang hingga sampai tercabut akarnya.
"Kondisi cuaca ekstrem, hujan disertai angin yang kencang," imbuhnya.
Pohon besar yang tiba-tiba tumbang itu menimpa mobil hingga konstruksi MRT. Pohon tersebut tumbang pada ruas Jalan Sisingamangaraja dari Blok M mengarah ke Semanggi. Pohon yang tumbang berada di dekat bundaran Senayan.
Batang pohon tersebut menutup seluruh badan jalan, termasuk jalur bus Transjakarta (TransJ). Konstruksi MRT yang berada di median jalan juga ikut tertimpa pohon tumbang tersebut.
Peristiwa pohon tumbang itu mengakibatkan perjalanan MRT terganggu. Akibat kejadian itu, lalu lintas (lalin) arah Semanggi pun sempat ditutup.
Tonton juga video "Pohon Tumbang Ganggu Konstruksi MRT, Ini Respons Pramono"
(bel/whn)