Jejak Pradana

Menteri Iftitah Bicara 2 Tantangan Besar Transmigrasi, Apa Saja?

Zunita Putri - detikNews
Rabu, 08 Okt 2025 12:46 WIB
Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman (dok detikcom)
Jakarta -

Menteri Transmigrasi M Iftitah Sulaiman Suryanegara bicara mengenai tantangan terbesar transmigrasi. Kedua tantangan itu adalah persepsi dan memberikan kesejahteraan untuk masyarakat.

Awalnya, Iftitah menceritakan setelah dilantik sebagai pembantu presiden di bidang transmigrasi, dia langsung memanggil para pejabat Kementerian Transmigrasi. Iftitah mengaku mendapat keluhan mengenai anggaran yang sedikit dari anak buahnya.

Namun, Iftitah memiliki pandangan lain. Menurutnya tantangan terbesar transmigrasi itu dua hal.

"Justru yang menurut saya, dan saya paparkan juga ke Bapak Presiden, tantangan terbesar transmigrasi ada 2, tantangan pertama adalah persepsi masyarakat tentang transmigrasi, yang berpuluh-puluh tahun, hanya tahu bahwa transmigrasi itu memindahkan penduduk dari pulau Jawa ke luar Pulau Jawa, dari tempat padat ke tempat jarang, hanya itu saja," ujar Iftitah dalam program Jejak Pradana bersama detikcom yang tayang pada Rabu (8/10/2025).

Iftitah mengatakan selama ini masyarakat hanya tahu transmigrasi itu tentang perpindahan penduduk dari tempat yang padat ke tempat yang sedikit penduduk. Namun menurutnya konsep transmigrasi bukan hanya itu saja, dan masih banyak masyarakat yang belum mengetahui konteks utuh transmigrasi,

"Nah sekarang tidak begitu lagi, jadi mengubah persepsi tidak mudah, bahwa transmigrasi itu tidak hanya perpindahan penduduk, saya sering contohkan kepada para pegawai transmigrasi juga bahwa ada juga lho orang yang misalkan contoh warga Nunukan Kalimantan Timur," katanya.

"Karena Kalimantan Timur dimekarkan menjadi Kalimantan Utara, maka rumahnya tetap di situ tidak berpindah even sejengkal tanah pun, tapi dia secara administrasi pindah, dari warga Kaltim menjadi warga Kaltara. Nah lalu Transmigrasi bagaimana? Transmigrasi itu perpindahannya yang secara non fisik adalah kesejahteraannya," imbuhnya.

Kemudian, tantangan kedua adalah memberikan kesejahteraan ke masyarakat. Menurutnya, ini adalah suatu PR besar bagi Kementerian Transmigrasi.

"Tantangan yang kedua adalah bagaimana memberikan kepastian, bahwa pada saat dia pindah, pada saat dia menetap program transmigrasi itu dia ada kepastian tentang kesejahteraan," ungkapnya.

Mengenai tantangan ini, Iftitah juga sudah mengimbau para pegawainya tidak memberikan janji-janji palsu ke masyarakat. Namun, dia mengatakan pihaknya akan memberikan kepastian atas legalisasi tanah untuk masyarakat yang ikut dalam program transmigrasi.

"Maka saya sampaikan kepada pegawai transmigrasi, tidak ada satu pun pegawai transmigrasi yang bisa memastikan bahwa orang yang ikut transmigran akan sejahtera. Saya sampaikan paling tidak berikan kepastian, apa itu, legalisasi atas hak tanah, itu penting sebagai modal dasarnya, karena saat ini saya punya PR (pekerjaan rumah) 129 ribu bidang tanah belum disertifikasi, ini adalah salah satu tantangan," ucapnya.

Jejak Pradana adalah potret dedikasi setahun pertama untuk negeri. Talk show inspiratif ini akan menghadirkan pemangku kepentingan dari pemerintah maupun swasta yang berdedikasi memajukan negeri dalam setahun terakhir. Saksikan episode selanjutnya hanya di detikcom!



Simak Video "Video: Dari Desa ke Dunia: Wajah Baru Transmigrasi Indonesia"

(zap/imk)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork