Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara reuni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM). Bagaimana serba-serbi reunian Jokowi dengan teman-teman kuliahnya tersebut?
Dirangkum detikcom, Minggu (27/7/2025), acara reunian Fakultas Kehutanan UGM digelar di Jogja kemarin. Jokowi berangkat dari kediaman Sumber bersama istrinya Iriana Jokowi. Selain Irina, juga terlihat adik Jokowi, Titik Relawati, dan adik iparnya Arif Budi Sulistyo.
Saat disapa wartawan, Jokowi awalnya mengaku akan ke Jogja untuk menengok kerabatnya. Namun pernyataan Jokowi dibocorkan oleh Iriana. Iriana menyebut Jokowi hendak hadir reuni di Jogja.
"Mau reuni, ding," sahut Iriana.
"Nengok saudara sambil reuni," kata Jokowi.
Berikut ini serba-serbi reuni Jokowi hadiri reuni Fakultas Kehutanan UGM:
1. Jokowi Disambut Alumni Angkatan '80
Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara reuni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) hari ini.
Kedatangan Jokowi di acara reuni Fakultas Kehutanan UGM langsung disambut pihak kampus hingga para alumni. Jokowi hadir di lokasi reuni di Fakultas Kehutanan UGM sekitar pukul 10.19 WIB.
Jokowi, yang mengenakan kemeja berwarna putih, kemudian berjalan kaki menuju aula acara. Jokowi disambut oleh alumni Fakultas Kehutanan UGM angkatan 1980 yang sudah menunggu. Selain itu, tampak Sekretaris UGM Andi Sandi, yang ikut menyambut kedatangan Jokowi.
Tak langsung duduk ke kursi, Jokowi menyempatkan diri untuk menyapa teman-temannya. Terdengar suara tawa dari para hadirin.
Di aula gedung Integrated Forest Farming Learning Center tempat reuni berlangsung, terdapat banner bertulisan 'REUNI KE-45 TAHUN ANGKATAN '80 FAKULTAS KEHUTANAN UGM'. Di bawahnya ada tulisan 'SPIRIT 80 GUYUB RUKUN MIGUNANI'.
Sementara itu, kursi dan meja telah tersusun. Di salah satu kursi tertulis nama 'Ir H Joko Widodo'. Di sampingnya terdapat kursi untuk pimpinan universitas.
2. Alasan Jokowi Hadiri Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Jokowi mengungkapkan alasan dirinya menghadiri acara reuni Fakultas Kehutanan UGM. Jokowi mengatakan memaksakan hadir padahal kondisinya belum 100 persen fit.
"Saya sebetulnya pengin dengan rekan-rekan semuanya, sampai besok, tapi saya ini sebenarnya belum, kondisinya belum 100 persen. Sudah tiga bulan, masih dalam pemulihan," kata Jokowi saat memberikan sambutan, dilansir detikJogja, Sabtu (26/7).
Jokowi menyebut memaksa hadir karena, jika tak menghadiri acara reuni ini, dia khawatir akan membuat isu ijazah palsu semakin liar. Hal itu membuatnya memaksakan diri ikut reuni meski kesehatannya belum pulih.
"Tetapi kemarin waktu dihubungi Pak Bambang, datang ndak? Nanti kalau ndak datang, tambah palsunya ke mana-mana," ucap Jokowi disambut tawa hadirin.
Menurutnya, apabila dia tidak hadir dalam acara reuni, akan banyak spekulasi yang muncul.
"Ini saya paksakan datang betul. Bayangkan kalau saya ndak datang, nah rekan-rekannya 67 orang ngumpul semuanya, Jokowi di mana? Ramai lagi nanti, iya kan," katanya.
(fas/fas)