Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyebut Presiden Prabowo Subianto menawarkan koalisi permanen. Pengamat Politik Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam menilai tawaran dari Prabowo itu upaya menjaga Koalisi Indonesia Maju (KIM) solid usai Mahkamah Konstitusi (MK) menghapus presidential threshold (PT) 20% kursi DPR.
"Tawaran koalisi permanen itu merupakan langkah Prabowo untuk memastikan soliditas Koalisi Indonesia Maju, pasca keluarnya putusan MK yang menggugurkan aturan presidential threshold 20%," ucap Umam kepada wartawan, Jumat (14/2/2025).
Menurut Umam, dihapusnya presidential threshold 20% kursi DPR membuat partai-partai di KIM berpotensi mengambil langkah berbeda-beda pada Pemilu 2029. Dia menilai hal itu menjadi alasan Prabowo menawarkan koalisi permanen.
"Tapi dengan tidak adanya aturan PT, partai-partai di dalam KIM berpotensi mengalami faksionalisme dan diaspora kepentingan, terutama di tengah perjalanan pemerintahan menuju 2029. Itulah mengapa tawaran koalisi permanen ini diajukan untuk menjaga loyalitas anggota KIM," katanya.
Menurut Umam, loyalitas partai politik dalam koalisi tidak selalu stabil. Dia menyarankan Prabowo fokus pada kerja-kerja pemerintahan. Menurutnya, kepuasan publik yang tinggi kepada Prabowo akan membuat partai ragu berpindah koalisi.
"Mengingat loyalitas koalisi ibarat iman politik yang bisa naik turun. Untuk itu, Prabowo sebaiknya fokus untuk menata dan meningkatkan kualitas kinerja pemerintahannya," ujarnya.
"Jika approval rate pemerintahan bagus dan terjaga, maka partai-partai politik akan berpikir ulang untuk membelot atau menantang balik petahana, karena potensi kemenangan sang penantang akan semakin kecil," sambungnya.
Diketahui, Cak Imin mengungkapkan Presiden Prabowo Subianto memberi tawaran pembentukan koalisi permanen. Dia mengatakan Prabowo mengingatkan persatuan merupakan kunci.
"Intinya memperkuat koalisi. Kita, Pak Prabowo menawarkan koalisi permanen. Pak Prabowo meminta persatuan menjadi kunci utama pemerintahan," kata Cak Imin setelah acara di Hambalang, Jawa Barat, Jumat (14/2).
PKB, kata Cak Imin, menyambut tawaran itu. Menurutnya, ide Prabowo tersebut dapat membuat percepatan pembangunan.
"Tentu PKB menyambut baik koalisi permanen. Menjadi perkuatan dari percepatan pembangunan," ujarnya.
Lalu, apakah koalisi yang dimaksud hingga Pilpres 2029? Cak Imin hanya menjawab koalisi permanen bisa sampai kapan pun.
Simak Video: Cak Imin Ungkap Prabowo Tawarkan Koalisi Permanen
(aik/haf)