Pria asal Sumatera Barat (Sumbar), Rahmad Vaisandri (29), tewas dikeroyok di lokasi proyek di Pasar Rebo, Jakarta Timur. Pria yang bekerja sebagai sopir bus itu sempat dituduh mencuri hingga tewas dikeroyok para pelaku.
Polres Metro Jakarta Timur saat ini telah menangkap 10 pelaku pengeroyokan yang menewaskan Rahmad itu. Salah satu pelaku adalah oknum polisi Bripka O.
"Para tersangka yang sudah dilakukan penahanan sebanyak 10 orang," ujar Kapolres Nicolas dalam konferensi pers di Polres Metro Jaktim, Senin (3/2/2025).
Sepuluh tersangka itu adalah H, AAB, S, MM, WA, Y, IS, PA, SF, dan Bripka O. Para tersangka saat ini ditahan di Polres Metro Jaktim, kecuali Bripka O yang ditahan di Mako Brimob Kepala Dua.
"Sembilan orang ditahan di Rutan Polres Metro Jakarta Timur dan 1 orang selaku oknum anggota Polri yang juga sebagai tenaga pengamanan dalam proyek pembangunan ruko tersebut ditahan di Rumah Tahanan Negara Korbrimob Polri," imbuh Nicolas.
Korban Dituduh Maling
Dijelaskan Nicolas, aksi pengeroyokan itu terjadi pada 20 Oktober 2024, dini hari, di proyek pembangunan ruko di Pasar Rebo, Jaktim. Pengeroyokan itu dilakukan oleh para pelaku yang bekerja sebagai kuli bangunan di lokasi proyek. Kejadian berawal ketika salah satu kuli bangunan kehilangan ponsel dan dompet.
"Bahwa pada tanggal 20 Oktober 2024 sekitar dini hari, telah terjadi suatu peristiwa yang diduga terjadi pencurian HP dan dompet di TKP," ujarnya.
Kuli bangunan yang merasa kehilangan dompet dan ponselnya itu kemudian membangunkan teman-temannya. Mereka lantas mencari pelaku yang mencuri dompet dan ponsel tersebut.
Belakangan diketahui, pria yang dituduh mencuri itu adalah Rahmad Vaisandri. Rahmad saat itu dikeroyok oleh para pelaku hingga meninggal dunia.
"Bahwa setelah teman-teman pekerja bangunan ini bangun, selanjutnya mereka mengamankan si pelaku dan selanjutnya mereka melakukan pengeroyokan atau pemukulan secara bersama-sama dan mengakibatkan korban meninggal dunia pada tanggal 24 Oktober 2024 di Rumah Sakit Polri," jelasnya.
Simak Video: 10 Pelaku Pengeroyokan Perantau Sumbar hingga Tewas di Jaktim Dibekuk
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya
(mea/mea)