Densus 88: 2 Terduga Teroris di Jakbar Unggah Propaganda ISIS di Medsos

Rumondang Naibaho - detikNews
Rabu, 07 Agu 2024 14:35 WIB
Juru bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin (tengah). (Rumondang/detikcom)
Jakarta -

Juru bicara Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar menyebut dua tersangka terorisme inisial RJ dan AM di Jakarta Barat terafiliasi dengan Daulah Islamiyah atau Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Keduanya diduga aktif menyebarkan propaganda di media sosial.

"Dengan cara mengunggah narasi-narasi dukungan dan propaganda terhadap ISIS di social media yang mereka miliki," kata Aswin dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (7/8/2024).

"Diketahui pula yang bersangkutan mengibarkan bendera ISIS sembari memegang senjata disertai dengan statement atau ajakan untuk mendukung keberadaan Daulah Islamiyah atau ISIS," tambahnya.

Aswin mengatakan penegakan hukum terhadap para tersangka tersebut merupakan salah upaya pencegahan terjadinya tindak pidana terorisme, khususnya serangan atau teror. Meskipun, kata dia, keduanya tidak aktif dalam jaringan terorisme.

"Jadi mereka teradikalisasi, terpapar, dan kemudian memiliki niat melakukan serangan tersebut, termotivasi dari kegiatan di social media," jelas Aswin.

"Dua orang ini memang sengaja mengunggah dukungan. Jadi yang bersangkutan bukan hanya menjadi simpatisan tapi juga aktif menyebarkan, melakukan propaganda dukungan terhadap Islamic State atau Daulah Islamiyah tersebut," sambungnya.

Dari tangan pelaku, polisi turut menyita sejumlah barang bukti berupa senjata tajam, bahan kimia pembuat peledak, hingga atribut terkait ISIS.

"Kita amankan satu unit senjata airsoft gun, kemudian bendera ISIS, beberapa jaket atau pakaian seragam ISIS, beberapa buah pisau lipat kemudian ada bahan peledak, bahan kimianya bahan peledak," pungkas Aswin.




(ond/lir)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork