Sopir JakLingko Demo, Manajemen TransJ Singgung Tarif hingga Pemalsuan Dokumen

Yulida Medistiara - detikNews
Selasa, 30 Jul 2024 12:12 WIB
Foto: Demo sopir angkot Jaklingko di Balai Kota DKI (Kurniawan/detikcom)
Jakarta -

Operator hingga sopir dari 29 rute MikroTrans atau JakLingko tak beroperasi dan demo di Balai Kota DKI Jakarta. TransJakarta (TransJ) memberi tanggapan terkait demo dari sejumlah rute JakLingko.

Direktur Operasional dan Keselamatan TransJ, Daud Joseph, mengatakan tidak beroperasinya sejumlah layanan Mikrotrans merupakan reaksi atas implementasi dan penegakan aturan TransJ atas tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).

Dia menambahkan, beberapa operator yang melakukan pemalsuan dokumen ditindak tegas oleh TransJ dengan menghentikan operasinya, karena tidak sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Selain itu, Daud Joseph juga menyinggung soal tarif yang diterapkan MikroTrans.

"Penetapan biaya per kilometer dilakukan secara transparan dan sudah sesuai dengan biaya yang dikeluarkan," ungkap Joseph dalam keterangannya, Selasa (30/7/2024).

Dia mengatakan para operator juga mendapatkan keuntungan yang wajar dari penetapan biaya per kilometer. Ia menambahkan, penegakan aturan dalam menjamin agar layanan terhadap masyarakat tetap terjaga dengan baik.

"Transjakarta menghormati peraturan perundangan serta melakukan penegakan aturan tersebut," tegasnya.

TransJ Tambah Armada

TransJ menyampaikan, 65 dari 94 rute Mikrotrans masih beroperasi normal. Pihak TransJ memohon maaf karena 29 rute layanan Mikrotrans tak beroperasi atas inisiatif operator Mikrotrans.

Pelanggan tetap bisa beraktivitas dengan layanan Transjakarta baik BRT, non-BRT, maupun rute Mikrotrans yang beroperasi. Operator yang tetap komitmen pada layanan adalah Koperasi Wahana Kalpika (KWK), Pusat Koperasi Angkatan Udara (Puskopau), Koperasi Budi Luhur, dan Koperasi Purimas Jaya.

Daud Joseph mengatakan TransJ menambah armada untuk memfasilitasi para pelanggan TransJ, khususnya pada wilayah-wilayah yang mengalami penyesuaian layanan Mikrotrans.

"Transjakarta sudah melakukan antisipasi dengan menambah armada-armada agar layanan tetap normal. Integrasi layanan Transjakarta dengan memperhatikan kepentingan masyarakat," ujarnya.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Simak juga Video: Sopir JakLingko Mogok Operasi, Angkot Berjejer di Seberang Balai Kota






(yld/jbr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork