Polisi menerapkan sistem satu arah atau one way dari arah Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menuju Jakarta. One way diterapkan karena telah terjadi antrean kendaraan imbas one way ke arah Puncak.
"Baik jadi kami sampaikan untuk siang hari ini tepat di 12.00 WIB dikarenakan imbas antrean pada saat kami laksanakan penutupan untuk melaksanakan one way arah Jakarta. Saat ini untuk mengakomodir pengendara yang sudah kami tutup semenjak tadi pagi," kata kata KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, kepada wartawan, Sabtu (11/5/2024).
"Sehingga bagi wisatawan yang sudah akan kembali ke arah Jakarta untuk Sabtu siang ini dapat kami akomodir untuk melalui rekayasa one way ke bawah," sambungnya.
Ardian mengatakan antrean sudah sampai sekitar 6 Km (kilometer). One way berakhir dengan melihat volume kendaraan yang berada di Jalan Raya Puncak.
"Namun demikian kami mengakomodir untuk melakukan One way ke Bawah agar yang sekiranya masyarakat pengunjung yang akan kembali dapat lancar," imbuhnya.
24 Ribu Kendaraan Melintas di Puncak
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 14 ribu kendaraan melintasi Jalan Raya Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Data tersebut terhitung mulai dini hari tadi, hingga pagi ini.
"Untuk data jumlah volume yang sudah memasuki kawasan wisata Puncak yang kami dapat, sampai dengan pukul 09.00 WIB yaitu kendaraan menuju Puncak sudah 14.720. Kemudian yang sudah turun sampai dengan pukul 09.00 WIB itu 10.200 kendaraan," kata KBO Satlantas Polres Bogor, Iptu Ardian Novianto, dalam keterangannya.
Dia mengatakan bahwa peningkatan volume kendaraan di hari ketiga libur panjang akhir pekan atau long weekend Hari Raya Kenaikan Yesus Kristus tidak jauh berbeda dibanding hari pertama.
"Sehingga memang untuk peningkatan volume tidak begitu tinggi dibandingkan dengan hari Kamis pertama long weekend. Kurang lebih kenaikannya hanya 5% saja," ujarnya.
Simak Video 'Serunya Bermain River Tubing Selo di Kaki Gunung Semeru':
(rdh/dek)