4 Fakta Gajah Rahman yang Malang, Mati Diracun hingga Gadingnya Hilang

Raja Adil Siregar - detikNews
Sabtu, 13 Jan 2024 20:00 WIB
Gajah mati (Foto: dok TNTN)
Jakarta -

Pilunya seekor gajah latih bernama Rahman ditemukan tak bernyawa di Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) di Riau. Gajah bernama Rahman tersebut diduga mati dibunuh karena diracun.

Selain itu, gading dari gajah tersebut hilang. Lalu bagaimana awal mula kejadiannya? Berikut informasinya.

1. Awal Mula Gajah Rahman Ditemukan Mati

Kematian gajah Rahman yang berusia 46 tahun itu pertama kali diketahui oleh pawang atau mahout bernama Jumadi pada Rabu (10/1/2024) pukul 08.30 WIB. Saat itu, Jumadi selaku penanggung jawab gajah Rahman hendak memindahkan ikatan gajah Rahman.

"Saat Saudara Jumadi memanggil-manggil gajah Rahman dengan membawakan buah, tak ada respons. Tak seperti biasanya," kata Kepala TNTN Heru Sutmantoro saat diminta konfirmasi, seperti dilansir detikSumut, Kamis (11/1/2024).

Setelah didekati, gajah Rahman ditemukan sudah dalam kondisi tergeletak lemas. Jumadi lalu melaporkan kejadian tersebut kepada koordinator mahout, Ruswanto, dan laporan diteruskan ke SPTN Wilayah I Lubuk Kembang Bunga.

2. Gading Sebelah Kiri Hilang

Gajah bernama Rahman di Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) mati. Bahkan gading sebelah kiri milik gajah Rahman sudah terpotong dan hilang.

"Di sekitar TKP tidak ditemukan barang-barang yang diduga digunakan pemburu untuk melumpuhkan gajah Rahman. Melihat kondisi gajah Rahman, diduga kuat gajah tersebut diracun terlebih dahulu sebelum dipotong gadingnya," kata Heru.

Simak fakta selengkapnya di halaman selanjutnya.




(kny/jbr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork