Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menggelar kegiatan 'Peresmian Bersama 10 Mal Pelayanan Publik' yang diresmikan secara langsung oleh Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas bersama 10 (sepuluh) Kepala Daerah Kota/Kabupaten di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.
Dengan diresmikannya 10 MPP ini, total MPP yang telah diresmikan menjadi 163 MPP yang tersebar di berbagai daerah Indonesia. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Jokowi tentang reformasi birokrasi di bidang pelayanan publik.
Dalam kegiatan peresmian 10 MPP tersebut, menteri yang akrab disapa Anas ini mengatakan pihaknya terus melakukan monitoring dan evaluasi MPP di setiap daerah per minggunya untuk mengetahui berjalannya MPP.
"Kami setiap minggu memonitor, MPP setelah diresmikan hidup atau mati. Kita udah dateng-dateng meresmikan, potong pita gak taunya ada MPP yang mati. Oleh karena itu, setiap minggunya kami monev," ujarnya Anas dalam kegiatan 'Peresmian Bersama 10 Mal Pelayanan Publik' di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (31/10/2023).
Dengan monitoring dan evaluasi ini Anas mengatakan dapat melihat MPP yang ramai dikunjungi oleh masyarakat. Ia kemudian mencontohkan daerah-daerah yang MPP-nya ramai didatangi oleh masyarakat.
"Yang kemarin Sidoarjo, Yogyakarta, Purwakarta, Banyuwangi, Tarakan ini termasuk lima besar yang rame. Dan ini naik turun, rame sepinya bisa karena rakyat dateng atau sepi karena memang layanannya sudah hidup di desa-desa dan kecamatan sehingga tidak perlu datang ke tempatnya,"paparnya.
"Jadi, kami monitor per minggu supaya tidak capek peresmian tapi setelah itu mati. Inilah monitoring yang ingin kita harapkan ke depan," tambahnya.
Lebih lanjut, Anas juga menjelaskan selain monitoring MPP, dilakukan juga monitoring RB Nilai Sakit dan soal SDM. Selain itu, Anas juga memonitor instansi mana saja yang sudah melakukan sosialisasi MPP. Hal ini harapannya agar apa yang dikerjakan PANRB betul-betul bisa berdampak.
Sebagai informasi, sepuluh MPP yang baru diresmikan ini antara lain berada di Kabupaten Aceh Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Kabupaten Lebak, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Sekadau, Kota Palangkaraya, Kota Kupang, Kabupaten Manggarai Timur, Kabupaten Morowali, serta Kabupaten Bone.
(prf/ega)