Proyek galian di jalanan arah Stasiun Tebet, Jakarta Selatan, ini sempat dikeluhkan warga. Proyek galian saluran air ini masih terus berlanjut. Sudah ratusan boks beton terpasang di saluran air yang telah digali.
"Boks yang terpasang sudah 962 unit," kata Horas Yosua, Kepala Seksi Pembangunan dan Peningkatan Sistem Drainase Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan, kepada detikcom, Senin (30/10/2023).
Boks beton itu berjenis box culvert adalah konstruksi beton pracetak berbentuk persegi, dipasang sambung-menyambung sebagai lorong saluran air. Ukuran box culvert yang digunakan di sini adalah 1,5 x 1,5 meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rencana semula, pembangunan saluran air di Jl Asem Baris kawasan Kelurahan Kebon Baru ini akan menggunakan box culvert sebanyak 975 unit. Namun hingga kini ternyata 962 unit sudah cukup untuk menyambungkan dari titik awal ke titik akhir.
"Di kontrak 975 unit yang harus terpasang. Ada kemungkinan pengurangan kontrak karena box culvert sudah sampai hulu," kata Horas.
Pada Minggu (29/10) kemarin, air sudah dibuktikan berhasil mengalir melalui drainase yang sudah dibangun ini.
![]() |
Meski begitu, belum semua sisa galian di Jl Asem Baris ini diaspal seperti kondisi sebelum ada galian. Sudah 750 meter jalanan yang telah diaspal. Panjang jalanan yang kena galian ini sekitar 1 km.
"Yang sudah diaspal masih sama dengan yang kemarin yaitu 750 meter. Belum ada penambahan pengaspalan kembali. Tapi saat ini sedang persiapan untuk lapisan dasar sebelum pengaspalan dilakukan," kata Horas.
Sebelumnya, Horas sudah menyebutkan target selesainya proyek ini adalah 30 November. "Tapi kami berupaya untuk bisa selesai lebih awal," kata dia.
Lihat juga Video 'Heboh Galian Sumur Bor di Lahan Warga OKI Semburkan Gas':