Kepolisian Resor (Polres) Gianyar menahan lima orang terkait kericuhan saat laga Bali United versus Persebaya Surabaya di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Lima orang ini sempat melakukan perusakan di luar stadion dan membawa senjata tajam.
Dilansir detikBali, peristiwa kericuhan ini terjadi pada Jumat (20/10/2023). Kelima orang yang ditangkap itu diduga Bonek--suporter Persebaya.
"Mereka mengamuk di luar stadion padahal laga sudah selesai. Mereka melakukan perusakan dan membawa senjata tajam," jelas Kanit Reskrim Polres Gianyar Ipda Titan Kurniawan saat dilansir detikBali, Senin (23/10/2023).
Kurniawan menjelaskan polisi sudah menggali keterangan dari sejumlah saksi di lokasi. Selain itu, penyelidikan dilakukan berdasarkan video kericuhan yang beredar luas di media sosial.
Menurut Kurniawan, para suporter itu masih mengamuk meski sudah dilerai oleh petugas di Stadion Dipta. "Namun tidak digubris, bahkan mengumpat-umat petugas dengan kata-kata kasar," imbuhnya.
Kurniawan belum bisa memastikan asal kelima orang yang ditahan tersebut. Ia menegaskan polisi masih mendalami kasus itu. "Untuk dari mana dan kelompok mana, kami masih melakukan penyelidikan," tandasnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
Simak juga 'Saat PSM Loyo, Suporter Geruduk Pintu Keluar Ruang Ganti Pemain':
(rdp/idh)