Puluhan mahasiswa menggelar aksi di gedung rektorat Universitas Ibnu Khaldun (UIKA) Bogor Jl Sholeh Iskandar (Sholis) Kota Bogor. Mereka menuntut pihak kampus mengusut tuntas kasus dugaan dosen melecehkan mahasiswi di UIKA.
Pantauan detikcom, Kamis (5/10/2023) sore, puluhan mahasiswa tampak berkumpul di depan gedung rektorat UIKA. Mereka membawa spanduk dengan beragam tulisan, salah satunya 'usut tuntas kasus pelecehan mahasiswa di-UIKA'.
Dalam orasinya, mahasiswa meminta transparansi pihak rektorat dalam penyelesaian kasus dugaan pelecehan yang diduga dilakukan oleh MDR. Wakil Rektor UIKA Dedi Supriyadi menemui langsung mahasiswa yang menggelar aksi di depan halaman gedung rektorat. Dedi kemudian menyampaikan perkembangan penanganan kasus dan meminta mahasiswa bekerjasama membantu mencari korban pelecehan.
"Yang pertama, terkait dengan kasus pelecehan seksual. Kita tahu informasi di TikTok itu malam Senin. Senin pagi jam 08.30 WIB, kita rapat koordinasi dengan pak rektor langsung, apa sanksi yang akan kita berikan, apa yang akan kita temukan," kata Dedi kepada mahasiswa, Kamis (5/10/2023).
"Yang pertama, kita meminta kepada mahasiswa, BEM, tolong bantu kami temukan korban, akan kami lindungi sampai lulus," sambungnya.
Ucapan Dedi sempat mengundang reaksi mahasiswa. Mereka berteriak dan meminta pihak kampus membuktikan pernyataannya.
"Buktikan, buktikan, kalau antum (kalian) tahu (identitas korban), bawa ke sini pasti kami lindungi. Jangan asal ngomong, buktikan," ucap Dedi di tengah keriuhan mahasiswa.
Seperti diketahui, UIKA Bogor saat ini sedang melakukan investigasi terkait dugaan pelecehan yang dilakukan dosen MDR terhadap mahasiswinya.
Dugaan pelecehan tersebut viral setelah sebuah akun medsos memposting pengakuan korbannya. Pihak kampus merespons.
Dosen MDR yang dimintai keterangan sempat menolak dituduh melecehkan mahasiswi. MDR kemudian memilih mengundurkan diri.
Diberitakan sebelumnya, Satreskrim Polresta Bogor menindaklanjuti dugaan pelecehan di kampus Universitas Ibnu Khaldun (UIKA) Bogor. Dosen inisial MDR yang diduga melecehkan mahasiswi akan diminta klarifikasi.
"Adapun untuk MDS akan dimintai klarifikasi terkait informasi adanya dugaan terjadi pelecehan," ujar Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Padhila, Kamis (5/10/2023).
Di sisi lain, polisi juga akan mencari tahu akun TikTok yang memviralkan soal dugaan pelecehan tersebut. Tujuannya memudahkan untuk mencari tahu siapa mahasiswi korban pelecehan yang dimaksud.
"Kita akan cari, karena dia (pemilik akun TikTok) yang memberikan info pertama kali. Kita masih profiling," kata Rizka.
"Kami sudah koordinasi dengan pihak UIKA, bahwa untuk korban sampai saat ini pihak UIKA belum mengetahui dan belum ada yang melaporkan," kata Rizka.
Simak Video 'Ini Rekaman CCTV Dugaan Aksi Dosen Lecehkan Mahasiswi di Kos':
(dek/dek)