.webp)
4. Senjata yang Disita Hasil Home Industry
Satgas KLHK dan Polda Banten juga menyita 294 senjata api ilegal jenis locok. Jenis senjata itu dijual dan dibuat rumahan di daerah Cibaliung, Pandeglang.
"Ini adalah hasil home industry yang ada di Cibaliung, perawatan seadanya dan diperjualbelikan membasmi hama," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keterangan ini didapat dari para tersangka yang penahanannya ditangguhkan.
"Ketidaktahuan masyarakat terkait undang-undang itu (UU Darurat), itu kita maklumi. Kalau kita proses, kita kasihan," katanya.
5. Camera Trap Dicuri
Selain perburuan, camera trap sebagai perekam satwa liar ini juga banyak yang hilang karena dicuri.
"Camera trap kami pun banyak hilang. Bahwa ada indikasi dimungkinkan ada perburuan, saya kira sedang ditangani Polda Banten," kata Sekretaris Ditjen Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem (KSDAE) Suharyono ke wartawan di Mapolda Banten, Senin (15/8).
Suharyono sendiri tidak bisa memastikan berapa jumlah badak Jawa yang saat ini ada di TNUK. Yang jelas, berdasarkan data 2022, menurutnya, saat itu ada kurang-lebih 80 badak dengan rasio jumlah betina dan jantan yang sama.
"Kita ada polhut statis, polhut statis itu camera trap, itu menunjukkan masih 80 ekor dengan rasio hampir sama," ungkapnya.
(rdp/rdp)
