Pihak Rumah Sakit Sentosa Bogor mengaku tidak dilapori oleh suster sejak awal kejadian bayi tertukar. Pihak rumah sakit baru mengetahui pada Juli 2022 setelah Siti Mauliah, ibu bayi tertukar melapor ke rumah sakit.
"Rumah sakit itu sebenarnya kan punya informasi harian, tetapi itu (informasi gelang bayi tertukar) tidak muncul di laporan harian. Begitu kira-kira kejadiannya," ujar Staf Legal RS Sentosa Bogor Gregg Djako kepada wartawan, Selasa (15/8/2023).
Menurut Gregg, perawat yang saat itu menangani bayi yang tertukar tidak memberikan laporan lengkap kepada manajemen. Selain masalah gelang, pihak rumah sakit disebutnya tidak mengetahui jika perawat mendatangi rumah Siti.
"Mereka (perawat) juga tidak menjelaskan dengan lengkap kepada manajemen, soal gelang copot atau tertukar itu, soal datang sendiri (ke rumah Siti), itu pun dijelaskan setelah dapat laporan dari Ibu Siti," katanya.
Kejadian bayi yang tertukar ini baru diketahui manajemen setelah Siti Mauliah, ibu bayi yang tertukar, melapor ke rumah sakit pada Mei 2023. Kejadian bayi tertukar ini sendiri terjadi pada Juli 2022.
"Kejadian kan bulan Juli 2022, Ibu Siti kan laporan ke rumah sakit sekitar Mei 2023. Sebelumnya kan tidak ada isu apa-apa," bebernya.
Sebagai informasi, Siti mengaku sempat didatangi oleh suster ke rumahnya di Ciseeng, Kabupaten Bogor, sehari setelah ia pulang bersalin di RS Sentosa Bogor. Saat itu suster meminta Siti mengembalikan gelang rumah sakit.
Gregg menduga ada hal yang ditutupi oleh perawat dalam kasus dugaan bayi tertukar ini. Sampai saat ini pihak rumah sakit sendiri belum bisa mendapatkan informasi dari perawat soal kapan gelang dan bayi itu tertukar.
"Karena begini, saya sendiri belum tahu secara benar kapan tertukarnya itu, nggak ngerti tertukarnya apakah waktu mandi kah. Saya pernah tanya sama perawat perawat itu, tapi mereka mengatakan kebingungan juga, loh saya kan jadi bingung," imbuh Gregg.
"Ya tapi memang antara bingung atau mereka (perawat) sebenarnya menutupi sesuatu, bukannya berbicara dengan sejujurnya kepada manajemen," lanjutnya.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya....
Simak juga 'Saat Bayi Kembar Siam Sukses Dipisahkan di RSSA Malang':
(mea/mea)