detikcom Do Your Magic

Before-After Penanganan 11 WNI di Kamboja Sempat Dipaksa Jadi Love Scammer

Danu Damarjati - detikNews
Senin, 07 Agu 2023 16:58 WIB
Dipaksa jadi penipu cinta, 11 WNI di Kamboja minta pulang: Tuntas. (Repro: detikcom)
Jakarta -

Selesai sudah petualangan tidak mengenakkan yang harus dijalani 11 warga negara Indonesia (WNI) di Kamboja. Mereka sempat dipaksa menjadi penipu cinta alias love scammer. Berikut ini perbandingan keadaan mereka sebelum dan sesudah penanganan.

Pihak yang menangani adalah aparat Kamboja, baik kepolisian maupun petugas imigrasi, juga pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Phnom Penh. Namun sebelum mendapat penanganan, mereka sempat dipaksa bekerja menjadi scammer online dari balik bangunan yang dijaga orang bersenjata.

detikcom Do Your Magic turut mengawal nasib mereka. Informasi kami terima sejak 29 Mei 2023. Setelah cukup informasi, berita pertama kami terbitkan pada 8 Juni 2023.

Mereka bercerita bahwa mereka sampai di Kamboja karena ditipu agen perekrutan tenaga kerja ilegal, awalnya dijanjikan bekerja sebagai petugas call center namun ternyata dipekerjakan sebagai penipu. Target yang mereka tipu adalah sesama orang Indonesia. 11 WNI itu terdiri dari 10 laki-laki dan 1 perempuan.

Demi tujuan menyelamatkan 11 WNI itu, detikcom mencoba menyampaikan informasi mengenai 11 WNI tersebut ke otoritas terkait, yakni Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI melalui Juru Bicara Teuku Faizasyah dan Direktur Perlindungan WNI Judha Nugraha, Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani, hingga KBRI Phnom Penh Kamboja. Informasi diterima oleh pihak-pihak tersebut.

11 WNI di Kamboja minta pertolongan dari Presiden Jokowi agar dipulangkan. (Dok Istimewa/detikcom)

Mereka sempat membuat video berisi permohonan kepada Presiden Jokowi di RI agar membebaskan mereka dari pekerjaan scamming online ini. Pada 7 Juni, polisi Kamboja bergerak ke lokasi kerja mereka di Mocbai Bavet untuk menjemput mereka. Ke-11 WNI itu kemudian tinggal di kantor polisi.

14 Juni, mereka dibawa ke kantor imigrasi di Phnom Penh. Sampai sekarang, mereka masih berada di rumah detensi imigrasi tersebut. 11 WNI itu merasa waktu penahanan mereka terlalu lama sedangkan keluarga mereka di Indonesia butuh diberi nafkah. Kini, mereka mulai pulang ke Indonesia.

detikcom terus berusaha berkoordinasi dengan KBRI Phnom Penh agar mereka dapat segera dipulangkan. Akhirnya, mereka pulang ke Indonesia lewat dua kloter. Kloter pertama pada 2 Agustus dan kloter kedua pada 5 Agustus.

"Terima kasih bayak atas bantuannya selama ini," kata salah satu dari mereka, Steven, kepada detikcom.

Selanjutnya, before (sebelum) dan after (sesudah) penanganan:

Simak juga '11 WNI di Kamboja Ditipu, Minta Tolong Jokowi untuk Dipulangkan':






(dnu/dnu)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork