Polisi Beri Penghargaan ke Warga yang Tangkap Maling Motor di Jaksel

Polisi Beri Penghargaan ke Warga yang Tangkap Maling Motor di Jaksel

Wildan Noviansah - detikNews
Jumat, 21 Jul 2023 01:24 WIB
Polisi memberikan penghargaan kepada warga yang menangkap maling motor di Kebayoran Baru.
Polisi memberikan penghargaan kepada warga yang menangkap maling motor di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Polres Metro Jakarta Selatan memberikan apresiasi kepada warga di Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Penghargaan diberikan kepada 6 warga yang menangkap komplotan curanmor.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi menyampaikan apresiasi lantaran warga telah berperan aktif dalam membangun sistem keamanan yang baik. Pemberian penghargaan tersebut berlangsung di RW 011 Kelurahan Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (20/7).

"Kami memberikan penghargaan kepada 6 warga di Kebayoran Baru, di Kelurahan Gandaria Utara, karena telah membantu tugas-tugas kepolisian dengan sangat baik sekali," kata Ade Ary.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ade Ary juga menyampaikan terima kasih kepada warga yang telah membuat sistem keamanan di lingkungannya. Ia berharap, hal ini dapat menular kepada warga lainnya.

"Sehingga kampung kita ini aman dan masyarakat kita terlindungi dari potensi gangguan menjadi korban kejahatan," katanya.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan itu, Ade Ary juga memberikan bantuan berupa perangkat CCTV. Dengan adanya CCTV ini diharapkan mengurungkan niat pelaku untuk melakukan kejahatan. Setidaknya, dengan adanya CCTV juga dapat memberikan petunjuk bagi pihak kepolisian untuk menangkap pelaku kejahatan.

"Kemudian bagi masyarakat yang punya harta benda seperti kendaraan bermotor, rumah tentunya harus juga menjaga, mengantisipasi TKP," katanya.

Mantan Kapolresta Tangerang ini juga mengimbau kepada warga untuk memasang kunci pengaman tambahan di motornya. Terutama di lingkungan indekos yang kerap menjadi sasaran pelaku pencurian motor (curanmor).

"Ketiga, mungkin di lingkungan ini bisa dibuat one get system dengan sistem portal itu juga bisa tergantung situasinya. Yang keempat memang harus ada sistem keamanan lingkungan artinya harus ada orang-orang yang ditugaskan khusus untuk menjaga lingkungan 24 jam itu butuh partisipasi dan gotong royong semua pihak kanannya karena tentunya petugas keamanan ini harus ada dukungan logistiknya, ada honorernya," paparnya.

Selanjutnya, Ade Ary berpesan kepada masyarakat untuk tidak main hakim sendiri ketika mengetahui atau menangkap pelaku kejahatan.

"Mohon dengan hormat seluruh masyarakat khususnya Jakarta Selatan untuk bisa menahan diri menahan diri karena tindakan main hakim sendiri itu juga tentunya tidak dibenarkan baik secara agama ataupun secara hukum," katanya.

Ia meminta masyarakat untuk segera menghubungi aparat kepolisian jika menemukan atau mengamankan pelaku kejahatan. Masyarakat bisa menghubungi call center 110 atau ke nomor pribadi Kapolres dan kapolsek.

Baca di halaman selanjutnya: maling tertangkap warga....

Viral Maling Tertangkap Warga

Sebelumnya diberitakan, warga di Kbayoran Baru, Jakarta Selatan, menangkap 3 pelaku pencurian motor di Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa (18/7) skitar pukul 09.30 WIB. Ketiga tersangka RO (22), RE (19), dan NB (19) berhasil digagalkan oleh warga saat hendak mencuri motor di lokasi tersebut.

Dalam rekaman video viral ketiga tersangka ini dikejar oleh warga seusai melakukan aksinya. Warga menghentikan pelarian para pelaku dengan bambu hingga para pelaku terjatuh dari motor dan lari tunggang langgang.

Meski begitu, warga berhasil menangkap para pelaku. Warga kemudian menyerahkan para pelaku ke polisi.

Dalam pemeriksaan diketahui pelaku membawa pistol mainan untuk menakut-nakuti korban.

Tiga pria yang diduga sebagai maling motor di wilayah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, ditangkap pihak kepolisian. Diketahui, para pelaku membawa senjata api mainan saat beraksi. Selain itu, polisi juga mengamankan kunci leter T dan Y yang digunakan pelaku sebagai alat untuk mencuri motor.

"1 kunci Y, 1 kunci T, 19 mata kunci T, 1 linggis kecil, 2 buah senpi mainan, 2 kunci L kecil, 1 buah magnet, 3 buah HP," ujar Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno.

Roseno mengatakan senjata api mainan tersebut dibawa untuk menakut-nakuti korban. Saat ini ketiganya sudah dibawa ke Polsek Kebayoran Baru untuk diproses lebih lanjut terkait perkara yang ada.

"(Alasan bawa senjata api mainan) menakuti-nakuti korban. Kemudian pelaku dibawa ke Polsek Metro Kebayoran Baru guna melakukan proses lebih lanjut," imbuhnya.

Simak Video 'Detik-detik Maling Motor Berpistol di Kebayoran Baru Digagalkan Warga':

[Gambas:Video 20detik]



(wnv/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads