CAPDI Indonesia Akan Pantau Pemilu Kamboja 23 Juli Mendatang

CAPDI Indonesia Akan Pantau Pemilu Kamboja 23 Juli Mendatang

Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Selasa, 18 Jul 2023 20:11 WIB
Wakil Sekjen CAPDI Indonesia Yasril Ananta Baharudin
Wakil Sekjen CAPDI Indonesia, Yasril Ananta Baharudin (Wilda Nufus/detikcom)
Jakarta -

Organisasi Centrist Asia Pacific Democrats International (CAPDI) akan memantau jalannya pemilu di Kamboja. CAPDI mengaku diundang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kamboja untuk hadir sebagai international observer atau pengamat international.

"Kunjungan ke Kamboja ini atas undangan pemerintah Kamboja melalui Komisi Pemilihan Umum Kamboja. Mereka mengundang individu-individu dari organisasi di beberapa negara di bagian dunia ini untuk hadir sebagai international observer atau pengamat international," kata Wakil Sekjen CAPDI Yasril Ananta Baharudin di Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023).

Pemantauan itu dilakukan pada 23 Juli 2023. "Maksudnya mereka ingin disaksikan bahwa pemilu yang dilaksanakan di sana berlangsung demokratis, aman, dan terkendali," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yasril mengatakan pemilu di Kamboja kali ini sangat penting dan bermakna. Perdana Menteri (PM) Kamboja Hun Sen telah memerintah Kamboja selama hampir 40 tahun dan masih akan maju di pemilihan tahun ini.

"Adapun pemilu kali ini pada tanggal 23 Juli 2023 ini sangat bermakna atau penting, karena seperti kita ketahui dan dikatakan sendiri oleh pemerintah sana bahwa ini bukan sekadar alih pemerintahan, tapi sekaligus alih generasi," jelas Yasril.

ADVERTISEMENT

"Jadi perdana menteri yang sekarang Hun Sen, ini sudah kurang lebih 38 tahun memerintah, dan saat ini partainya maju. Dia sebagai ketua partai, tapi mungkin akan menunjuk nanti mungkin orang lain kalau mereka menang, sebagai penggantinya," lanjut dia.

Yasril mengatakan sejatinya kunjungan kali ini akan dipimpin Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) selaku ketua CAPDI. Namun saat ini JK tengah berada di luar negeri. Karena itu, kunjungan kali ini akan dipimpin Wakil Ketua CAPDI Agung Laksono.

"Kunjungan ini sebenarnya akan dipimpin oleh Pak Jusuf Kalla sebagai chairman atau presiden dari CAPDI, karena Pak Jusuf Kalla sedang ada acara di luar negeri, maka ditunjuklah yang memimpin adalah wakil presiden atau vice chairman-nya Pak Agung Laksono sebagai pribadi di Capdi ini," kata Yasril.

"Kemudian ada beberapa Deputi Sekretaris Jenderal dari CAPDI termasuk saya, Pak Iskandar, ada dari Filipina dan ada dari Kamboja sendiri," imbuhnya.

Simak juga Video '11 WNI di Kamboja Ditipu, Minta Tolong Jokowi untuk Dipulangkan':

[Gambas:Video 20detik]



(whn/aud)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads