Pawai obor akan dilakukan sejumlah masyarakat menyambut tahun baru Islam 1445 H di Jalan Raya Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, malam ini. Polisi menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk memastikan arus kendaraan berjalan lancar.
"Mungkin nanti kita rekayasa (lalu lintas) sesuai kebutuhan," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata kepada wartawan, Selasa (17/7/2023).
Rekayasa lalu lintas akan dilakukan secara situasional melihat situasi di lapangan. Dicky mengatakan belum ada rencana penutupan jalur menuju Puncak saat pawai obor berlangsung.
"Nggak ditutup (kendaraan menuju Puncak)," jelasnya.
Salah satu rekayasa lalu lintas yang disiapkan adalah pengalihan arus. Namun pihaknya masih memantau arus kendaraan yang berada dan menuju Puncak.
"Bisa arah Jakarta, bisa arah Cianjur, masih kita pantau," jelasnya.
Kondisi di Simpang Gadog, lalu lintas dari arah Jakarta menuju Puncak ramai lancar. Kendaraan bisa melaju dengan lengang menuju Puncak.
KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto mengatakan pawai obor akan digelar malam hari selepas salat Isya. Titik awal keberangkatan dari Masjid Harakatul Jannah di Simpang Gadog.
"Besok malam habis Isya, dari halaman Masjid Harakatul Jannah sampai ke rest area di Cisarua," kata Ardian saat dihubungi, Senin (17/7).
Ardian sendiri belum bisa memastikan jumlah peserta yang mengikuti pawai obor tersebut. Sebab, menurut dia, ada masyarakat yang akan tergabung di tengah-tengah perjalanan.
"Belum tahu kalau pesertanya. Berangkat dari Gadog itu kemungkinan bisa panitianya saja atau yang memprakarsai kegiatannya kurang lebih 30-50 orang. Berjalan nanti bisa bertambah 500-1.000 orang," ucap Ardian.
"Karena masyarakat banyak juga yang mengikuti, tapi tidak mengikuti pada saat awal keberangkatan karena mungkin jaraknya terlalu jauh," sambungnya.
Lihat juga Video 'Intip Barang Kuno pada Abad ke-19 di Festival Loloan Jaman Lame':
(rdh/rfs)