Pengacara Mario Dandy Satriyo, Andreas Nahot Silitonga, mengaku kecewa terhadap jaksa penuntut umum karena baru menyerahkan berkas hasil poligraf Mario Dandy Satriyo. Padahal, menurut Andreas, poligraf itu sangat penting untuk membuktikan bahwa Mario Dandy tidak berbohong soal Anastasia Pretya Amanda menjadi pembisik.
Hal itu disampaikan Andreas saat sidang kasus penganiayaan Cristalino David Ozora dengan terdakwa Mario Dandy dan Shane Lukas di PN Jakarta Selatan, Kamis (6/7/2023). Agenda sidang mendengarkan keterangan saksi ahli dokter umum dari RS Medika Permata Hijau, Aisyah Anofi
Setelah mendengar keterangan saksi, Andreas menyampaikan keberatan kepada majelis hakim. Andreas mengaku baru menerima bukti hasil poligraf Mario Dandy dari jaksa.
"Kami mau menyampaikan dua hal. Pertama, kami menyampaikan terima kasih terhadap poligraf yang sudah disampaikan oleh penuntut umum. Memang tapi kami juga menyatakan bahwa ini sedikit terlambat Yang Mulia karena apabila kami sudah menerima bukti ini banyak pertanyaan yang bisa kembangkan terhadap Agnes," kata Andreas.
"Perlu dicatat bahwa hasil poligraf ini, Mario tidak berbohong pada saat ditanya. Kami mohon keberatan kami dicatat," kata Andreas.
Andreas mengungkap pihaknya keberatan dengan keterlambatan berkas poligraf itu. Andreas menyebut hasil poligraf itu menyatakan Mario Dandy tidak berbohong menerima informasi dari mantan pacarnya, yakni Amanda, mengenai perilaku tidak baik David ke AG.
"Bukan, ini kan sudah selesai, Yang Mulia, kami kemarin pada saat kami akan dibacakan tidak dibacakan padahal itu kesempatan kami satu-satunya untuk mengkonfrontasi hasil labsifor ini," kata Andreas.
Andreas menyayangkan hasil poligraf itu tidak bisa ia gunakan saat mantan pacar Dandy, Anastasia Pretya Amanda dihadirkan sebagai saksi di persidangan Selasa (4/7/2023) kemarin. Dia menyebutkan hasil poligraf itu semestinya bisa digunakan untuk menanyakan langsung ke Amanda.
"Jadi sekarang kami sudah mendapatkan hasil labsifor ini. Kami menyatakan ini sedikit terlambat dan Mario tidak berbohong bahwa dia menerima informasi itu dari Amanda. Kalau misalnya kami dapat ini, kami kan bisa nanya ke Amanda lebih jauh lagi," ujarnya.
Baca halaman selanjutnya.
(whn/yld)