Desakan Wakil Rakyat Agar Pria BAB di JPO Semanggi Segera Diamankan

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 25 Jun 2023 06:31 WIB
Foto: Polisi dan pihak Kecamatan Setiabudi mengecek kolong Semanggi tempat pria diduga ODGJ yang BAB di JPO. (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Aksi pria misterius buang air besar (BAB) di jembatan penyeberangan orang (JPO) TransJakarta Semanggi, Jakarta Selatan, bikin heboh masyarakat. Pelaku hingga saat ini masih dicari keberadaannya.

Sejumlah titik terang terkait identitas pelaku masih terus dilakukan penelusuran. Sejauh ini petugas menduga pelaku merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

"Biasanya dia nongkrong, ODGJ, biasanya di bawah, di jembatan bawah. Iya, keseringan banyak ODGJ nongkrong di situ," kata Camat Setiabudi Iswahyudi saat dihubungi, Jumat (23/6).

Satpol PP dan kepolisian kini masih mencari keberadaan pelaku. Titik-titik yang diduga sering disambangi pelaku turut ditelusuri.

Para perwakilan wakil rakyat di DPRD DKI Jakarta turut ikut buka suara. Mereka meminta pelaku BAB di JPO Semanggi ini segera diamankan.

Gerindra Nilai Aksi Pelaku Meresahkan

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra Rani Mauliani meminta pria diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang buang air besar (BAB) di JPO TransJakarta Semanggi, Jakarta Selatan, segera ditangkap. Rani menduga pria itu sering melakukan aksi serupa.

"Orang ini sepertinya sudah kerap kena penertiban deh, karena saya pernah dengar ceritanya juga. Terus waktu tim saya investigasi sudah tidak ada lagi pemikiran kami sudah ditertibkan. Mungkin sekarang dia muncul lagi, itu kalau cerita dengan orang yang sama ya," kata Rani kepada wartawan, Jumat (23/6).

"Seperti ini, dia selalu BAB di tempat yang sama di seputar area Karet Kasablanka," sambungnya.

Rani berharap pria ODGJ itu segera ditemukan, sehingga, kata dia, bisa dilakukan tindak lanjut terhadap pria tersebut.

"Mungkin memang perlu diinvestigasi apakah ada keluarga atau tidak sehingga kalaupun ditertibkan tentunya pemda jadi tahu siapa penanggung jawabnya atau, bila tidak ada keluarga, juga perlu dipikirkan bagaimana nasibnya ke depan," jelasnya.

Dia menyebut pria itu meresahkan. Menurutnya, Pemprov harus bergerak cepat agar peristiwa serupa tak terulang.

"Iyalah (segera ditangkap), lama-lama tentunya meresahkan juga kan, kenapa ya Pak Camat belum bertindak? Perlu tahu juga nih alasannya," tutur dia.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:

Saksikan juga 'Saat Bule yang Telanjang di Puri Ubud Usai Dirawat di RSJ':






(ygs/ygs)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork