Video seorang pria dimarahi pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Panji Gumilang, viral di media sosial (medsos). Dinarasikan, pria yang dimarahi tersebut adalah seorang polisi yang tidak berseragam.
Dalam video yang beredar, Panji Gumilang membentak pria tersebut. Dia meminta pria itu menunjukkan surat tugas hingga menyuruhnya pergi dari lokasi.
Dari video yang beredar di medsos, ada pihak yang menyebut-nyebut pria tersebut adalah anggota polisi. Pihak Polda Jawa Barat (Jabar) menepis kabar tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari pendalaman awal yang kita peroleh orang tersebut adalah pegawai Pemda di Bandung. Yang jelas dia bukan polisi, bukan intel polisi," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo kepada wartawan, Sabtu (17/6/2023).
Peristiwa itu terjadi pada Kamis (15/6) saat sejumlah orang tergabung dalam Forum Indramayu Menggugat (FIM) menggelar aksi unjuk rasa di depan gerbang Ponpes Al-Zaytun, Kabupaten Indramayu.
Kombes Ibrahim Tompo mengatakan polisi masih mendalami persoalan tersebut.
"Kita juga sedang mengecek peristiwanya terkait permasalahan dan hubungannya dengan Panji Gumilang," katanya.
"Kalau nggak ada, pulang! (Suara kurang jelas) harus ditangani ini. Ini yang bikin macem-macem," lanjutnya.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Tonton juga Video: Kemenag Tanggapi Tausiyah Panji Gumilang soal Perempuan Jadi Khatib Jumat
Saat itu, pria tersebut terlihat hendak duduk. Namun kemudian dibentak Panji Gumilang. Dia meminta pria itu untuk tetap berdiri dan tak pergi.
"Jangan bergerak ke mana-mana. Jangan main-main. Kamu anggap pesantren macam-macam gitu? Kasih tahu kalau tidak ikutan. Punya hak juga untuk hidup pesantren ini jangan kamu masuk sembarangan apalagi bukan wilayah Indramayu," lanjut kata-kata Panji Gumilang,
Di lokasi tersebut, tampak ada seorang anggota polisi berseragam. Panji menyebut polisi yang datang membawa surat tugas.
"Surat gak bawa, apa gak bawa. Polisi saja yang komandan di sini bawa surat tugas," kata Panji.
Saat ditanya alamat, pria itu mengaku datang dari Kota Bandung. "Apa urusanmu dari Bandung ke Indramayu? Ini sudah ada. Indramayu sudah ada, apa urusanmu?" tanya Panji.