Dua Perkara Kader Demokrat Bikin Andi Arief Diperiksa KPK

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 16 Mei 2023 06:43 WIB
Foto: Azhar Bagas Ramadhan/detikcom
Jakarta -

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief, diperiksa di dua kasus di KPK lantaran kadernya jadi tersangka. Pertama yakni di kasus suap Bupati Penajam Paser Utara nonaktif Abdul Gafur Mas'ud dan Bupati Mamberamo Tengah nonaktif Ricky Ham Pagawak.

Andi Arief diperiksa perdana oleh penyidik KPK pada Senin (11/4/2022) di kasus Abdul Gafur. Saat itu dia dicecar pertanyaan soal mekanisme musyawarah daerah (Musda) Partai Demokrat di Kalimantan Timur.

"Andi Arief Wiraswasta/Ketua Bapilu Partai Demokrat, hadir dan dikonfirmasi antara lain terkait dengan dugaan adanya komunikasi saksi dengan tersangka AGM mengenai konsultasi pencalonan tersangka AGM untuk maju menjadi Ketua DPD Partai Demokrat," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan, Selasa (12/4/2022).

Kemudian, Andi Arief diperiksa lagi untuk kedua kalinya di kasus Abdul Gafur pada Selasa (10/5/2022). Dia menegaskan bahwa dirinya tak memberikan bantuan kepada Abdul Gafur.

"Bantuan saya kepada KPK memberikan informasi aja. Informasi ke KPK, yang saya tahu, yang kira-kira bisa membantu KPK untuk menyelesaikan masalah ini. Bukan bantuan ke AGM (Abdul Gafur Mas'ud), nggak ada itu," ujar Andi Arief

Terakhir, Andi Arief turut kembali harus memenuhi panggilan KPK. Kali ini di kasus Ricky Ham. Dia memenuhi panggilan tersebut pada Senin kemarin (15/5).

KPK juga memeriksa dua saksi lainnya, yakni Uci Sanusi dan Rajesh Khan. Keduanya diketahui memiliki latar belakang wiraswasta.

Andi: Ricky Ngaku Beri Sumbangan ke Kader Demokrat

KPK telah selesai memeriksa politikus Partai Demokrat (PD), Andi Arief, terkait kasus korupsi Bupati Mamberamo Tengah nonaktif Ricky Ham Pagawak. Andi mengaku ditanya pengakuan dari Ricky Pagawak perihal aliran uang korupsi ke pihak Demokrat.

"Ada pengakuan dari Ricky Ham Pagawak bahwa dia pernah ada sumbangan," kata Andi di KPK, Jakarta Selatan, Senin (15/5).

Andi membantah aliran korupsi Ricky Pagawak mengalir ke Partai Demokrat. Dia menyebut uang korupsi Ricky diduga mengalir ke kader partai.

"Bukan (ke Partai Demokrat), ke kader," katanya.

Lihat juga Video 'PD: Kami Tak Sembunyikan Ricky Ham Pagawak Seperti Harun Masiku':

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya..




(azh/azh)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork