Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal bin Abdullah Al-Amudi, menyampaikan perkembangan proses evakuasi warga negara Indonesia (WNI) dalam situasi perang saudara di Sudan. Terbaru, sebanyak 560 WNI sudah berhasil dievakuasi ke Jeddah, Arab Saudi, saat ini.
"Proses evakuasi ini bekerja sama dengan otoritas di ibu kota Khartoum, Sudan, yang memberikan fasilitas dan kemudahan secara aman untuk para warga negara asing dan warga negara Arab Saudi yang dipindahkan dari ibu kota Khartoum ke Jeddah," kata Faisal dalam konferensi pers di Kedubes Arab Saudi di Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (27/4/2023).
Faisal menyampaikan, berdasarkan informasi terbaru yang diterimanya, sebanyak 560 WNI telah berhasil dievakuasi ke Jeddah. Dia mengatakan para WNI diberikan fasilitas visa dan kebutuhan pokok lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mengenai warga negara Indonesia sebagaimana yang kita terima informasi terakhir bahwa telah dilakukan evakuasi 560 warga negara Indonesia dari Sudan. Kepada warga negara Indonesia yang sudah dievakuasi tentu diberikan kemudahan dan fasilitas setibanya di kota Jeddah, kemudian diberikan visa dan hal-hal yang lainnya," ujar Faisal.
"Fasilitas diberikan kepada mereka, kepada warga Indonesia yang telah tiba di Jeddah baik itu berkaitan dengan visa maupun tinggal sementara dan juga kebutuhan-kebutuhan pokok lainnya sehingga mereka kembali ke Tanah Air," lanjutnya.
Faisal memastikan bakal terus berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengupayakan jalan damai dari kondisi perang saudara di Sudan.
"Pemerintah Arab Saudi senantiasa berkomitmen dan berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait di Sudan dan juga organisasi-organisasi internasional yang berpengaruh sehingga Sudan dapat kembali damai dan perang dapat dihentikan," kata dia.
Untuk diketahui, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi mengungkapkan data sebelumnya, yakni sebanyak 897 WNI dievakuasi dari Khartoum, Sudan, yang dilanda perang. Dari jumlah tersebut, 557 orang sudah tiba di Jeddah, Arab Saudi, per kemarin.
"Jumlah yang sudah dievakuasi, baik tahap 1 maupun tahap 2, adalah 897. Dari 897 ini, 557 sudah tiba di Jeddah," kata Retno melalui keterangan pers secara daring, kemarin.
Retno mengatakan, setelah dilakukan pemutakhiran, WNI yang dapat dikontak dan tercatat di KBRI Khartoum ada 937 orang. Dari ratusan WNI itu, menurut Retno, ada WNI yang telah melakukan evakuasi mandiri ataupun yang memilih tetap tinggal di Sudan.
(fca/eva)