Bulan Ramadan merupakan bulan suci yang penuh keberkahan. Untuk itu, banyak orang yang memanfaatkan momen ini untuk berbuat kebaikan, salah satunya membayar zakat.
Zakat merupakan salah satu amalan yang wajib ditunaikan umat muslim mampu dan memenuhi syarat. Adapun zakat terbagi menjadi berbagai kategori, seperti zakat penghasilan dan zakat.
Zakat penghasilan termasuk salah satu jenis zakat mal yang dikeluarkan berdasarkan harta yang didapat oleh seseorang yang berasal dari penghasilan pekerjaannya, termasuk Tunjangan Hari Raya (THR). Zakat penghasilan termasuk salah satu jenis zakat mal yang wajib dikeluarkan apabila telah mencapai nisabnya.
Nishab adalah batas harga wajib zakat, yaitu senilai 522 kg beras. Jika jumlah penghasilan lebih dari jumlah nishab maka diwajibkan untuk membayar zakat penghasilan, sedangkan jika jumlah penghasilan kurang dari jumlah nishab maka tidak diwajibkan untuk membayar zakat penghasilan. Zakat yang harus dikeluarkan adalah sebesar 2,5% dari jumlah gaji/penghasilan.
Sementara zakat simpanan merupakan zakat yang dikeluarkan jika memiliki harta simpanan seperti uang, emas, atau perak. Zakat ini dikeluarkan bila harta simpanan yang dimiliki sudah melebihi nisab yang diwajibkan untuk membayar zakat atau senilai 85 gram emas. Sementara zakat yang harus dikeluarkan adalah sebesar 2,5 persen dari jumlah harta simpanan.
Manfaat Bayar Zakat
Membayar zakat menjadi salah satu hal penting yang perlu dilakukan umat muslim. Sebab, ada banyak keutamaan yang didapat dengan membayar zakat seperti berikut.
1. Membersihkan dan Menyucikan Diri
Membayar zakat menjadi salah satu cara untuk menyucikan diri. Sebab, zakat memungkinkan seseorang untuk terhindar dari penyakit kikir. Islam juga mengajarkan umatnya untuk bersikap dermawan dengan mengeluarkan sebagian harta untuk diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Hal ini tertuang dalam Surah At-Taubah ayat 103.
"Ambillah zakat dari harta mereka (guna) menyucikan dan membersihkan mereka, dan doakanlah mereka karena sesungguhnya doamu adalah ketenteraman bagi mereka. Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (Surah At-Taubah ayat 103)
2. Menjaga dan Membentengi harta
Zakat mampu menjadi benteng untuk menjaga harta dari jangkauan orang-orang yang hendak berperilaku jahat. Membentengi zakat dengan harta juga telah diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW melalui sabdanya yang diriwayatkan dari Abdullah bin Mas'ud RA.
"Bentengilah harta kalian dengan zakat, obatilah orang-orang yang sakit dari kalian dengan sedekah, siapkanlah doa untuk bala bencana." (HR Thabrani & Abu Nu'aim)
3. Bentuk Syukur
Mengeluarkan sebagian harta dengan zakat juga menjadi bentuk syukur seorang hamba kepada Allah. Terlebih harta di dunia merupakan pemberian dan titipan Allah sehingga penting untuk menghabiskannya melalui zakat, sedekah, dan infak.
Nah, itulah beberapa keutamaan dari membayar zakat. Bagi Anda yang ingin membayar zakat tanpa ribet, kini pembayaran zakat dapat dilakukan melalui Bank Syariah Indonesia Mobile. Caranya, kamu hanya perlu scan code di bawah ini.
Untuk memudahkan perhitungan zakat, Anda bisa memanfaatkan Kalkulator Zakat yang dapat diakses melalui laman ini. Anda cukup memasukkan informasi berupa harta dalam bentuk tabungan, giro, atau deposito maupun harta dalam bentuk lainnya seperti logam mulia, surat berharga, investasi, dan stok barang dagangan.
Selanjutnya, masukkan angka utang jatuh tempo dalam membayar zakat dan jumlah harta simpanan yang dimiliki. Setelah informasi tersebut terisi, ecek kembali nisab harga emas pada saat membayar zakat. Yuk segera tunaikan zakat dan raih keberkahan di bulan suci Ramadan ini.
Tunaikan Zakat lebih mudah bersama Bank Syariah Indonesia.
(ega/ega)