Kisah Anak Wowon: Ibu dan Kakak-Adik Tewas Dihabisi Partner in Crime Ayah

ADVERTISEMENT

Kisah Anak Wowon: Ibu dan Kakak-Adik Tewas Dihabisi Partner in Crime Ayah

Wildan Noviansah - detikNews
Minggu, 29 Jan 2023 10:23 WIB
Rumah sekeluarga keracunan di Bekasi (Rumondang-detikcom)
Foto: Rumah kontrakan tempat Wowon dan Dede meracuni istri dan anak-anak Wowon di Bekasi, Jabar. Perintah membunuh itu datang dari Dulloh, partner in crime Wowon. (Rumondang-detikcom)
Jakarta -

Neng Ayu Susilawati, bocah berusia 5 tahun kini hidup tanpa keluarganya. Ayah kandungnya, Wowon Erawan, mendekam di sel Rutan Mapolda Metro Jaya karena melakukan pembunuhan berantai (serial killer) yang membuat 9 nyawa melayang.

9 Nyawa tersebut termasuk ibu kandung Neng Ayu yakni Ai Maemunah, dan kedua kakak tiri Neng Ayu, Muhammad Riswandi serta Ridwan Abdul Muiz. Juga adik kandung Neng Ayu bernama Bayu.

"Hingga saat ini Ayu belum mengetahui ibu dan kakak-kakaknya sudah meninggal. Yang diketahui hanyalah bahwa ibu dan kakak-kakaknya masih di rumah sakit" ujar Kasubdit Remaja, Anak dan Wanita (Renakta) Direktorat Reserse Kriminial Umum Polda Metro Jaya Kompol, Ratna Quratul Aini, kepada wartawan, Sabtu (28/1/2023).

Seperti diketahui, Neng Ayu merupakan anak sulung dari pernikahan Wowon dengan Ai Maemunah. Neng Ayu memiliki adik kandung bernama Bayu.

Seiring perkembangan kasus, polisi mendapati Bayu turut menjadi korban pembunuhan Wowon. Saat dibunuh, Bayu berusia dua tahun.

Sebelum menjadi istri Wowon, Ai Maemunah memang pernah menikah. Dari pernikahan sebelumnya Ai Maemunah telah memiliki anak, yang dua di antaranya tewas bersamanya, yakni Muhammad Riswandi dan Ridwan Abdul Muiz.

Wowon memang tega melakukan pembunuhan berantai terhadap keluarganya sendiri, atas perintah Dulloh, partner in crime-nya. Beruntung Neng Ayu lolos dari maut usai diracun Wowon cs dengan racun tikus dan pestisida.

Saat meracuni Ai Maemunah, Riswandi, Ridwan dan Neng Ayu, Wowon dibantu oleh tersangka Dede Sholehudin.

Kondisi Terkini Neng Ayu

Neng Ayu saat ini menjalani sejumlah terapi yang diberikan polisi bersama Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Bekasi untuk memulihkan memulihkan traumanya. Kabar mengenai kondisi terkini Neng Ayu juga disampaikan Ratna

"Terapi bermain, pemeriksaan psikologi, serta konseling. Awalnya Ayu tidak betah, ingin pulang terus ke rumah ayahnya. Namun sekarang sudah mulai membaur dengan anak-anak yang lain," jelas Ratna.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Simak Video: Kesaksian Aslem, Korban Penipuan Serial Killer Wowon Cs

[Gambas:Video 20detik]





ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT