Yulce mengatakan hari ini pihaknya baru mendapatkan akses menjenguk Lukas Enembe. Dia mengaku kondisi Lukas menurun.
Dari keterangan yang didapat dokter, Yulce Wenda mengatakan penyakit ginjal yang diderita suaminya makin kronis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami ke sana dibilang beliau sudah fase lima, ginjal rusak," ungkap Yulce.
Tim pengacara Lukas Enembe, Petrus Bala Pattyona, mengatakan setidaknya ada empat penyakit yang diderita Lukas Enembe. Namun penyakit ginjal Gubernur Papua nonaktif itu disebut dokter makin parah.
"Yang ginjalnya stadium lima. Beliau sakitnya yang pertama stroke, hipertensi, dan ginjal, diabetes. Yang makin parah sekarang istilah kedokteran sudah fase lima, kronis lima yang ginjal," ungkap Petrus.
KPK Diminta Buka Akses Keluarga Jenguk Lukas Enembe
OC Kaligis, yang ditunjuk menjadi pengacara Lukas Enembe, mempertanyakan keputusan KPK dalam membatasi akses menjenguk keluarga Lukas Enembe. Menurutnya, KPK tidak memiliki wewenang dalam melarang keluarga untuk menjenguk tersangka korupsi.
"Hubungan pasien dengan dokter itu bukan hubungan KPK dengan pasien, tapi dengan istrinya. Karena kehadiran istri dampingi suami itu timbulkan semangat. Hubungan pasien dengan dokter dan pasien apa ini bisa dicampuri KPK?" ucap OC Kaligis.
OC Kaligis meminta Ketua KPK Firli Bahuri memperhatikan hak asasi manusia yang masih melekat kepada Lukas Enembe meski telah ditetapkan tersangka korupsi.
"Saya harap Firli Ketua KPK yang baru memperhatikan hak asasi. Dan pertama yang saya minta istrinya boleh menjenguk suaminya setiap saat," ujar OC Kaligis.
(ygs/hri)