Driver ojek online berinisial AH (40) kehilangan motornya usai dibegal oleh 4 pria tak dikenal di kawasan Cikini, Menteng, Jakarta Pusat (Jakpus). Korban dibuntuti, ditendang, lalu motornya dirampas.
Peristiwa ini terjadi pada Kamis (12/1/2023). Korban lalu membuat laporan polisi pada Jumat (13/1) kemarin di Polsek Menteng.
"Baru laporannya Jumat (13/1) kemarin," kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Menteng, Kompol Kukuh Islami, saat dihubungi, Sabtu (14/1/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelaku 4 Orang Tak Bersajam
Kukuh mengatakan terduga pelaku berjumlah empat orang. Dia mengatakan para pelaku langsung menendang AH namun pelaku tak membawa senjata tajam (sajam).
"Menurut keterangan korban, pelaku tidak mengeluarkan sajam, hanya pelaku memepet korban, lalu korban ditendang sehingga korban terjatuh dari motor, ketika korban mencoba mau melawan tapi pelaku menurut keterangan korban berjumlah 4 orang, akhirnya korban menghindar, ketika korban menghindar teriak minta tolong motor langsung dibawa kabur," ujarnya.
Korban ternyata sudah dibuntuti. Simak selengkapnya di sini
Simak juga Video: Polisi Berhasil Identifikasi Gangster Bawa Sajam di Jagakarsa!
Korban Dibuntuti
Dia mengatakan dari rekaman CCTV yang diperoleh, para pelaku sudah membuntuti AH. Namun, AH tak sadar jika dirinya telah dibuntuti.
"Itu korban tidak sadar kalau dibuntuti, korban hanya dipepet lalu ditendang," ujarnya.
Polisi Periksa CCTV
Polisi masih memburu para pelaku. Polisi akan menyusuri CCTV di sepanjang jalanan tempat kejadian perkara (TKP) aksi begal.
"Kita masih menelusuri CCTV-CCTV yang ada di sekitaran jalanan tersebut untuk mengumpulkan bukti-bukti, untuk mengidentifikasi pelaku," kata Kukuh.
Nomor polisi 2 motor yang dinaiki 4 pelaku belum diketahui. Dari CCTV, wajah para pelaku tidak begitu jelas.
"Karena kita masih mendapati CCTV masih buram-buram, jadi kita mencari CCTV yang agak jelas sepanjang jalan untuk identifikasi," ujarnya.
(isa/dek)