Pengacara Bantah Kuat soal Eliezer Tembak Lagi Yosua Saat Sudah Terkapar

Pengacara Bantah Kuat soal Eliezer Tembak Lagi Yosua Saat Sudah Terkapar

Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Rabu, 14 Des 2022 08:22 WIB
Kapan Sidang Lanjutan Bharada E? Jadwal dan Daftar Saksi
Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu dan kuasa hukum Ronny Talapessy (Fajar Briantomo/detikcom)
Jakarta - Sopir keluarga mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo, Kuat Ma'ruf, mengaku melihat Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu masih menembak saat Brigadir Yosua Hutabarat sudah terkapar. Pengacara Eliezer, Ronny Talapessy, membantah keras pernyataan itu dan menuding Kuat berbohong.

"Kita bantah ya keterangan KM. Dari awal kita lihat dia banyak bohongnya dan banyak berkelit keterangannya, banyak tidak sesuai dengan fakta persidangan," kata Ronny kepada wartawan, Rabu (14/11/2022).

Ronny lalu menyinggung pengakuan Kuat Ma'ruf di sidang sebelumnya yang menyatakan hasil lie detector atau alat pendeteksi kebohongan saat ditanya melihat atau tidak Ferdy Sambo menembak Yosua itu berbohong.

"Sedangkan di lie detector saja dia terbukti bohong, bilang tidak melihat Sambo menembak," kata Ronny.

Sebelumnya, Kuat Ma'ruf, mengaku melihat Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu menembak Brigadir Yosua Hutabarat berkali-kali di rumah dinas Sambo di Kompleks Polri Duren Tiga. Kuat menyebut Eliezer juga masih menembak saat Yosua sudah terkapar.

Hal itu disampaikan Kuat saat bersaksi di sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di PN Jaksel, Selasa (13/12).

Mulanya, pengacara Putri Candrawathi, Febri Diansyah, bertanya apakah Kuat melihat Bharada Eliezer menembak Yosua berkali-kali. Kuat mengaku melihatnya.

"Apakah Saudara saksi juga melihat Richard menembak berkali-kali?" tanya Febri.

"Melihat," jawab Kuat.

"Dan juga mendengar berarti, ya?" tanya Febri.

"Betul," jawab Kuat.

Febri bertanya apakah Kuat melihat Yosua terjatuh setelah ditembak. Kuat Ma'ruf mengatakan saat itu melihat Eliezer menembak sambil berjalan, lalu Yosua terjatuh dalam posisi tengkurap.

"Apakah Saudara saksi melihat Yosua terjatuh setelah ditembak?" tanya Febri.

"Betul, nembak-nya sambil jalan. Setelah itu tengkurap Yosua," jawab Kuat.

Kemudian, Febri bertanya apakah Kuat melihat Eliezer masih menembak saat Yosua sudah dalam posisi tengkurap. Kuat membenarkan itu.

"Setelah Yosua tengkurap, apakah Saudara melihat Richard masih nembak Yosua?" tanya Febri.

"Seingat saya iya," jawab Kuat.

"Saya bisa tegaskan ya, berarti Saudara melihat Richard menembak Yosua setelah Yosua jatuh tengkurap?" tanya Febri.

"Betul," jawab Kuat. (whn/dwia)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads