Tawuran antarkelompok pelajar berujung tewasnya satu orang berinisial ME (16) terjadi di Jl RC Veteran, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan (Jaksel). Polisi mengamankan 11 orang dari dua kelompok pelajar tersebut.
"Tim gabungan Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan beserta Polsek melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut, dan berhasil mengamankan 11 orang yang terkait dengan peristiwa tersebut yang terjadi di Jl Veteran Bintaro," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Irwandhy saat dihubungi, Selasa (25/10/2022).
Irwandhy mengatakan 11 orang itu merupakan pelajar dari kelompok Tangerang 08 dan Naga Hitam. Dia menuturkan 11 pelajar itu masih berstatus sebagai saksi.
"Ada surat penolakan autopsi, tapi kami tetap berproses, makanya sampai sejauh ini semuanya yang kami periksa itu statusnya masih saksi dari 11 orang itu," ujarnya.
Sebelumnya, tawuran antarkelompok pelajar terjadi di Jl RC Veteran, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Tawuran tersebut menewaskan seorang pelajar inisial ME (16).
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Irwandhy mengatakan tawuran tersebut terjadi pada Sabtu (22/10) sekitar pukul 03.00 WIB. Polisi mengetahui adanya korban tewas dalam tawuran setelah mendapatkan informasi dari pihak rumah sakit yang menerima korban.
"Berawal dari adanya laporan IGD Rumah Sakit dr Suyoto kepada Polsek Pesanggrahan yang menerangkan bahwa telah ditemukan seorang laki-laki tidak diketahui identitasnya dan telah meninggal dunia," ujar Irwandhy saat dihubungi detikcom, Selasa (25/10).
Berdasarkan informasi tersebut, Polsek Pesanggrahan mengecek ke RS Suyoto. Setelah dilakukan pengecekan ternyata benar ada seorang laki-laki yang meninggal dunia.
"Kemudian dilakukan langkah-langkah identifikasi dan ditemukan identitas korban inisial ME (16)," katanya.
Selanjutnya, polisi mendapatkan informasi bahwa korban tewas di rumah sakit tersebut akibat tawuran. Dari berbagai informasi yang dikumpulkan polisi, diketahui sebelumnya korban terlibat tawuran di Bintaro.
"Didapatkan informasi bahwa yang bersangkutan sebelumnya melakukan tawuran di Jl Veteran, Bintaro, Pesanggrahan," tuturnya.
Polisi telah bertemu dengan keluarga korban. Namun, pihak keluarga menolak autopsi terhadap jenazah korban.
"Dari pihak keluarga memberikan permohonan penolakan untuk tidak dilakukan autopsi," katanya.
Simak selengkapnya pada halaman berikut.
Lihat juga Video: Tertangkap Tawuran, Belasan Pelajar di Jaktim Nangis di Pelukan Ortu
(lir/lir)