Alasan KPK Bongkar Lagi Kasus Mafia Migas Eks Bos Petral

M Hanafi Aryan - detikNews
Selasa, 23 Agu 2022 14:21 WIB
Gedung KPK (Foto: Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

KPK kembali mengusut perkara mafia migas yang menjerat mantan Dirut Pertamina Energy Trading Ltd (Petral). Lantas, apa alasan KPK kembali mengusut perkara ini?

Juru Bicara KPK Ali Fikri menyebut pengusutan ini merupakan salah satu komitmen KPK untuk menuntaskan tunggakan perkara yang dimiliki KPK. Khususnya, perkara lama yang telah memiliki tersangka.

"Tentu bagian dari komitmen kami untuk menuntaskan seluruh tunggakan perkara yang telah lama diumumkan tersangkanya," kata Ali saat dikonfirmasi, Selasa (23/8/2022).

Ali mengatakan pengusutan kasus ini bakal berdampak terhadap kepastian hukum. Selain itu, penuntasan perkara juga dapat memberikan keadilan dan menjunjung nilai hak asasi manusia.

"Juga demi kepastian hukum, keadilan dan menjunjung hak asasi manusia," ucapnya.

Sebelumnya, KPK kembali membuka lembaran baru perkara mafia migas yang membelit mantan bos Petral atau Pertamina Energy Trading Ltd. Apa kabar terbarunya?

Petral yang merupakan anak usaha Pertamina itu sejatinya sudah sejak 2015 dibubarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Empat tahun setelahnya KPK mulai mengusut mafia di dalamnya dengan menjerat Bambang Irianto selaku bos Petral saat itu sebagai tersangka.

Waktu berlalu dan kasus ini seolah hilang ditelan bumi. Kini publik kembali diingatkan bila perkara itu masih diusut dengan adanya pemeriksaan seorang saksi pada hari ini.

"Pemeriksaan dilakukan di kantor KPK atas nama Sani Dinar Saifuddin sebagai pegawai PT Pertamina (Persero)," ucap Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan, Selasa (23/8).

Sani Dinar sedianya dimintai keterangan sebagai saksi untuk tersangka Bambang Irianto. Ali sendiri belum bicara banyak mengenai materi pemeriksaan perkara ini.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:

Tonton juga Video: Ahok dan Moeldoko Bertemu, Sepakat Ingin 'Gigit' Mafia Migas!






(fas/fas)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork